Selasa 16 Aug 2011 15:13 WIB

Pemekaran Wilayah akan 'Dikendalikan'

Red: Siwi Tri Puji B
DKI Jakarta direncanakan akan mengalami pemekaran wilayah.
Foto: www.axxyc.com
DKI Jakarta direncanakan akan mengalami pemekaran wilayah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan pemerintah sedang merumuskan desain besar penataan daerah 2010-2025 dengan harapan memperkuat integrasi bangsa dan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah serta meningkatkan pelayanan publik.

Hal tersebut disampaikan Presiden dalam pidato kenegaraan di depan sidang paripurna yang dihadiri oleh seluruh anggota DPD dan DPR di Gedung MPR/DPR/DPD.

Presiden mengatakan, dalam satu dasawarsa, sejak 1999 hingga 2009, terbentuk 205 daerah baru, yang terdiri atas tujuh daerah baru setingkat provinsi, 164 daerah baru setingkat kabupaten, dan 34 daerah baru setingkat kota.

Dengan penambahan itu, kini Indonesia memiliki 33 provinsi, 398 kabupaten, dan 93 kota. Perubahan ini membawa sejumlah konsekuensi yang serius dalam postur APBN, khususnya meningkatkan beban keuangan negara.

"Perkembangan ini harus kita kendalikan, agar prinsip penting dalam penyelenggaraan umum pemerintahan dan pembangunan daerah yang menjamin terwujudnya pelayanan publik yang efektif dapat dicapai, bukan sebaliknya, menimbulkan beban untuk rakyat," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement