Ramai-Ramai Bikin SIM Jelang Lebaran, Mengapa Ya?

Red: Endah Hapsari

Jumat 02 Aug 2013 02:07 WIB

Warga mengurus perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM). Foto: Republika/Agung Supriyanto Warga mengurus perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM).

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR---Menjelang hari Raya Idul Fitri 1434 H, bagian pelayanan Surat Izin Mengemudi (SIM) Polres Cianjur, Jabar, mengalami peningkatan jumlah pemohon pembuatan SIM.

Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Irwandi, melalui, Baur SIM Aiptu Dede AS, mengatakan sejak tiga hari terakhir lonjakan pemohon terus meningkat. "Hari ketiga ini jumlah pemohon mencapai 200 orang, kemungkinan jumlahnya akan terus meningkat hingga H-3 lebaran," katanya.

Dia menjelaskan, sebagian besar pemohon mengajukan perpanjangan SIM yang akan dipakai untuk keperluan mudik atau kegiatan selama lebaran dengan presentase mencapai 75 persen, sedangkan sisanya, tutur dia, pemohon SIM baru. "Bukan tradisi tahunan setiap menjelang lebaran saja peningkatan ini terlihat. Biasanya menjelang akhir tahun pun terjadi peningkatan. Prediksi kami karena pemegang SIM hendak bepergian jauh seperti moment sekarang untuk mudik," ujarnya.

Sementara itu, hal tersebut dibenarkan sejumlah pemohon perpanjangan SIM yang tengah mengantri di loket pelayanan SIM. Sebagian besar SIM mereka telah habis masa berlakunya sejak 2 bulan yang lalu.

Namun untuk berkendara selama Lebaran, mereka merasa perlu memperpanjang izin mengemudi tersebut. Terlebih untuk mudik ke kampung halaman dengan kendaraan baik roda dua maupun empat. "SIM saya sudah habis tiga bulan yang lalu karena momennya mau mudik, saya terpaksa perpanjang dulu biar aman di jalan dan tenang selama berkendara," ucap Solehudin (34) salah seorang pemohon SIM A diamini beberapa orang pemohon lainnya.

Terpopuler