REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) meninjau Hutan Kota Rawa Malang yang berlokasi di Jalan TPU Budi Dharma RT 05 RW 10, Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (9/1).
Dalam kunjungannya, Jokowi justru langsung diserbu warga yang mengeluh akan buruknya kondisi jalan di kampung mereka.
Berdasarkan pantauan Republika di lokasi, untuk menuju Hutan Kota Rawa Malang harus melalui jalan aspal yang kondisinya rusak parah. Jalan dipenuhi kubangan-kubangan besar yang berisi air keruh. Nyaris seperti kolam.
"Pak Jokowi, tolong jalan di kampung ini dibagusin. Jalanan sudah seperti empang," kata Neneng, salah satu warga.
"Di kampung sini kalau banjir sampai seleher. Warga pada tidur di atas kontainer," timpal warga yang lain.
Mendengar hal itu, Jokowi langsung menghubungi Kepala Dinas Pekerjaan Umum Manggas Rudy Siahaan. Dia meminta Manggas untuk segera memperbaiki jalan di Kampung Rawa Malang. Warga pun bersorak riang usai menyaksikan sang gubernur memerintah pejabat terkait untuk membenahi kampung mereka.
Menurut mantan wali kota Solo tersebut, DKI Jakarta memiliki cukup anggaran untuk memperbaiki seluruh jalan. Hanya saja, selama ini pemetaannya kurang detail. Sehingga, jalan yang rusak parah justru belum tersentuh.
"Ini langsung kita kerjakan, tahun ini juga selesai," ucapnya.
Terkait hutan kota, Jokowi hanya ingin mengecek bibit pohon yang baru ditanam di lahan seluas lima hektare tersebut. Bibit pohon yang ditanam berasal dari pemberian Komandan Pasukan Pengamanan Presiden yang dia terima pada Ahad lalu.
"Ya hutan kota ini kan menjadi ruang terbuka hijau. Ada empat ribu pohon yang ditanam. Semuanya jenis pohon yang cepat tumbuh, ada sengon, jabon dan trembesi," jelas Jokowi.
