REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tokoh-tokoh super hero seperti Iron Man, Captain America, Thor, Hulk, dan Black Widow menjadi satu tim bernama Avengers.
Mereka terus melanjutkan perjuangan misinya untuk menyelamatkan dan memberikan perdamaian di dunia.
Dalam seri kedua yang diangkat dari komik Marvels ini, Avengers terus berusaha mengembangkan misi untuk menjaga dunia. Berawal dari ketakutan si jenius Tony Stark yang menjadi Iron Man akan kehancuran dunia dan kematian teman-teman Avengers yang lain.
Ia menciptakan proyek robot yang dapat membantu menjaga perdamaian. Robot ini bernama Ultron. Sayangnya di tengah-teengah pengerjaannya, terjadi kesalahan program yang membuat Ultron menjadi robot yang ingin menghancurkan dunia dan membinasakan manusia.
Ditambah masalah ketakutan masa kelam yang diciptakan musuh baru yang memiliki kekuatan membaca dan menghasut pikiran Wanda Maximoff. Bersama kembarannya yang dapat bergerak sangat cepat Pietro Maximoff, mereka ingin membalas dendam kepada Tony akibat tragedi di masa lalu.
Konflik ini membuat awalnya para personil Avengers menjadi tidak kompak. Mereka merasakan ketakutan-ketakutan masing-masing yang membuat mereka ragu menjadi penyelamat dunia. Walaupun setelah melalui rintangan, akhirnya mereka kembali bersatu mengalahkan Ultron dan membuatnya kembali menjadi robot yang menjaga perdamaian.
Film garapan Joss Whedon ini terbilang menarik dengan ending yang tidak terduga. Efek-efek khas film Hollywood membuat film ini terasa nyata dan mengesankan. Penambahan jumlah personil Avengers mengisyaratkan film ini akan terus berlanjut ke seri-seri berikutnya.
Serial ini dibintangi deretan aktor terkenal diantaranya seperti Robert Downey Jr, Chris Evans, Chris Hemsworth, Mark Ruffalo. Avengers bisa menjadi tontonan menarik bagi keluarga mulai Rabu (22/4) ini di bioskop-bioskop seluruh Indonesia.
