Rabu 06 May 2015 21:38 WIB

Ada Kampung Bahasa Inggris Lho di Bantimurung

Red: Esthi Maharani
Anak-anak belajar bahasa Inggris/ilustrasi
Foto: activetalk.com.my
Anak-anak belajar bahasa Inggris/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Makassar (UIM) bekerja sama Dirjen Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Direktorat Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (DITLITABMAS DIKTI) melaksanakan seminar dan peresmian Kampung Bahasa di Bantimurung, Kabupaten Maros.

"Kegiatan ini sekaligus dalam rangka Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat yang dipusatkan di Aula Kantor Camat Bantimurung di Kelurahan Kalabbireng," kata Camat Bantimurung Muh Rusdi saat menerima para peserta di lokasi kerjanya, Rabu (6/5).

Dia menyambut baik kegiatan UIM yang sekaligus mempromosikan Kecamatan Bantimurung yang memiliki objek wisata alam yang indah. Ia juga sangat mengapresiasi inisiasi mahasiswa UIM dukungan Rektor UIM meresmikan kampung bahasa Inggris di Bantimurung sebagai upaya memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahasa asing.

Sementara itu, Rektor UIM Dr Majdah M Zain mengungkapkan latar belakang munculnya inisiasi kampung bahasa di Bantimurung. Ia mengatakan Bantimurung selain dikenal sebagai objek wisata, juga dikenal sebagai daerah persawahan dan daerah yang banyak melahirkan spesies kupu-kupu yang terkenal sampai ke manca negara, sehingga masyarakat mesti dibekali pengetahuan berbahasa asing.

Dengan adanya Kampung Bahasa ini, UIM telah turut serta mencerdaskan masyarakat, sehingga dengan sendirinya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bantimurung.

Disisi lain kampung bahasa UIM ini, lanjut Madjah, selain mengajarkan bahasa Inggris, juga akan diajarkan wawasan ke-Islaman dan akhlakul karimah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement