REPUBLIKA.CO.ID, RABAT -- Kapal patroli Angkatan Laut Marokko pada Selasa (12/5) menangkap 22 imigran di Laut Tengah di lepas pantai Kota Tangiers.

Semua imigran tersebut adalah warga sub-Sahara dan berada dalam kondisi baik.

Maroko telah menjadi pusat bagi imigran Afrika yang berusaha mencapai Eropa untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Ribuan migran yang melarikan diri dari kemiskinan dan kerusuhan di Afrika setiap tahun berusaha memasuki Eropa melalui Maroko.

Mereka masuk baik melalui darat melalui pelabuhan Spanyol di Maroko, Ceutia dan Melilla atau melalui laut menuju Spanyol atau Italia. Mereka seringkali melakukan pelayaran dengan menggunakan perahu kayu.