Ahad 18 Oct 2015 18:18 WIB

PLTN Haruslah Proven Technology

Red: Didi Purwadi
Jazi Eko Istiyanto
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Jazi Eko Istiyanto

REPUBLIKA.CO.ID, SERPONG -- Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN), Jazi Eko Istiyanto, mengatakan ada syarat yang harus dipenuhi ketika akan membangun sebuah Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN). Menurut Jazi Eko, PLTN yang akan dibangun haruslah proven technology.

''Teknologinya sudah terbukti aman dan selamat di negara asalnya,'' kata Jazi Eko seperti dikutip dari situs BATAN.

Pernyataan Jazi Eko terkait Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) yang menjalin kerjasama dengan perusahaan Prancis, Miner-Nantes/Subatech, dalam bidang pemanfaatan energi nuklir yang bersih dan kompetitif.

Jazi Eko mengatakan BAPETEN berperan sebagai lembaga yang mengawasi pemanfaatan di bidang ketenaganukliran. BAPETEN berperan pada sisi regulasi dan keselamatan.

Sementara Kepala BATAN, Djarot Sulistio Wisnubroto, mengatakan Prancis memiliki berbagai tipe reaktor nuklir yang cukup maju. Segala hal dari reaktor Prancis akan dipelajari dan didalami baik dari sisi positif maupun negatifnya.

Pembelajaran yang didapatkan dari Prancis akan menjadi salah satu opsi bagi daerah yang ingin membangun tenaga nuklir.

“Keputusan pemilihan teknologi, bagaimanapun tetap di tangan pemerintah tanpa tekanan maupun campur tangan dari negara manapun,” kata Djarot.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement