Senin 29 Feb 2016 08:48 WIB

Pria tak Boleh Makan Kedelai, Mitos atau Fakta?

Rep: C27/ Red: Indira Rezkisari
Tempe
Foto: wikipedia
Tempe

REPUBLIKA.CO.ID, Olahan kedelai sangat mudah di temui di Indonesia dan beberapa negara lainnya. Di samping lezat, biji-bijian satu ini juga begitu banyak peminat.

Hanya saja, terkadang kedelai dinilai tidak baik untuk pria, atau kandungan yang di dalamnya tidak diperlukan tubuh. Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, dikutip dari Huffingtonpost, Senin (29/2), berikut ini seputar mitos dan fakta tentang kedelai.

Mitos: Kedelai bukan sumber protein yang baik.

Fakta: Vegetarian menggunakan kedelai sebagai pemenuh protein yang tidak didapat dari daging. Bahkan kedelai dikenal dengan protein lengkap, mengandung asam amnino yang tidak bisa dibuat oleh tubuh. Secangkir kedelai masak memiliki 22 gram protein, ini hampir sama dengan satu porsi steak.

Mitos: Produk turunan kedelai yang menyerupai daging untuk vegetarian sangat bergizi

Fakta: Membentuk suatu makanan yang berasal dari kedelai menjadi mirip nugget ayam atau steak biasanya membutuhkan pengolahan dengan begitu banyak bahan. Proses ini akan menghasilkan natrium dan lemak, sehingga justru menghilangkan beberapa keunggulan kedelai. Semakin alami kedelai, semakin manfaat yang didapatkan besar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement