Ahad 18 Jun 2017 22:35 WIB

BMKG: Banjir Rob akan Melanda Pantura Saat Arus Mudik

Red: Reiny Dwinanda
BMKG memprakirakan rob diprakirakan mulai terjadi pada 23 Juni 2017 di wilayah Pantura, Jawa Tengah. (Ilustrasi)
Foto: Antara/Umarul Faruq
BMKG memprakirakan rob diprakirakan mulai terjadi pada 23 Juni 2017 di wilayah Pantura, Jawa Tengah. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan limpasan air laut yang masuk ke darat atau rob akan melanda sejumlah wilayah Pantura, Jawa Tengah, saat arus mudik Lebaran tahun ini berlangsung.

Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Maritim Semarang, Retno Widyaningsih di Semarang, Ahad, mengatakan, rob diprakirakan mulai terjadi pada 23 Juni 2017.

Retno menjelaskan peningkatan ketinggian permukaan air laut akan naik sekitar 90 cm pada saat itu.

Puncak rob akan terjadi pada 25 Juni dengan tinggi kenaikan muka air laut mencapai lebih dari satu meter. "Rob akan berlangsung antara pukul 10.00 hingga 15.00 WIB," katanya.

Dengan kenaikan setinggi itu, ia memperkirakan limpasan air akan meluber hingga jalanan.

Sebelumnya, BMKG Jawa Tengah memprakirakan hujan berpeluang terjadi saat ramainya arus mudik Lebaran di wilayah tersebut. "Pemudik diminta mewaspadai kemungkinan hujan yang terjadi tiba-tiba," kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Jawa Tengah Iis Widya Harmoko.

Menurut Retno, BMKG telah menyiapkan posko berkaitan dengan pelaksanaan mudik dan balik yang mulai beroperasi pada H-15 hingga H+15.

Dari prakiraan sementara yang dilakukan, kata dia, terdapat potensi angin kencang dan hujan yang mungkin terjadi tiba-tiba. "Potensi hujan masih terjadi di wilayah Jawa Tengah bagian tengah," katanya.

Retno menjelaskan selama arus mudik cuaca diperkirakan akan berawan dan masih dimungkinkan terjadi hujan ringan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement