REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Keseruan duel big match Persib Bandung menjamu Bali United di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (21/9), berakhir antiklimaks. Maung Bandung dan Serdadu Tridatu hanya bermain imbang tanpa gol.
Hasil ini membuat Bali United gagal mendekati perolehan angka pimpinan klasemen sementara Bhayangkara FC. Bali ada di posisi dua dengan nilai 49. Kalah tiga angka dari The Guardian. Sementara Maung Bandung naik dua peringkat delapan dengan poin 34.
Sejak wasit asal Uzbekistan Rysbek Shekerbekov meniupkan peluit tanda kick-off. kedua tim memeragakan permainan dengan hati-hati. Aliran bola cenderung lambat dan banyak berkutat di lapangan tengah.
Peluang emas baru didapatkan Persib ketika laga memasuki menit 22. Pemain sayap asal Jepang Shohei Matsunaga lepas dari sisi kiri dan membawa bola dengan cepat mendekati kotak penalti Bali United. Shohei kemudian melepaskan umpan terobosan ke arah Febri Hariyadi yang naik hingga ke mulut gawang. Sayangnya umpan cantik Samurai Matsunaga gagal sedikit lagi untuk dijangkau Febri dan bola aman di pangkuan kiper Wawan Hendrawan.
Empat menit berselang Shohei kembali beraksi dari sisi yang sama. Kali ini ia memberi umpan terobos kepada Raphael Maitimo. Lagi-lagi umpannya tanggung.
Pada menit 30, bobotoh sempat khawatir melihat kotak penalti tim kesayangan mereka dikurung oleh barisan penyerang Persib. Fadil Sausu, Marcos Flores, Sylvank Comvalius dan Irfan Bachdim bekerja sama dengan apik untuk membuka ruang di kotak penalti Persib. Tapi anak-anak asuh Emral Abus mampu merapatkan pertahanan. Jadinya penjagaan ketat dari Vladimir Vujovic, Ahmad Jufriyanto, Henhen Herdiana dan Wildansyah mampu menaham gempuran Bachdim dan kawan-kawan.
Ketika pertandingan memasuki injury time, Persib nyaris saja memecah kebuntuan Jufriyanto mampu menendang dari jarak dekat gawang Bali setelah terjadi kemelut. Sayangnya Wawan sudah siap di posisi yang tepat untuk menangkap sepakan lemah Jupe.
Jadinya skor kacamata bertahan sampai Rysbek meniupkan peluit tanda turun minum.
Sejak kick-off babak kedua, Persib dan Bali sama-sama memainkan tempo cepat. Namun peluang masih sulit tercipta lantaran kokohnya lini pertahanan kedua tim.
Pelatih Bali Widodo Cahyono Putro mencoba memasukkan bintang Stefano Lilipaly dengan tunjuan menambah variasi serangan.
Pada menit 67, Ezechiel N'Douassel nyaris saja membawa tuan rumah unggul lebih dulu. Ia menerima bola dari kotak penalti. Sambil memutar badan pemain asal Chad itu menendang keras dengan kaki kiri sayangnya melambung di atas mistar.
Gawang Persib nyaris saja kemasukan pada menit ke-68. Fadil Sausu mencoba tendangan spekulasi dan membentur salah satu bek Persib. Kiper Persib M Natshir sempat salah antisipasi. Untungnya bola hanya membentur tiang.
Beberapa saat berselang, giliran Persib yang dijauhi Dewi Fortuna. Percobaan kaki kiri Ezechiel N'Douassel di kotak penalti hanya membentur mistar. Ini menjadi peluang emas terakhir yang tercipta pada laga tersebut.
