REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim voli pantai Indonesia berharap bisa melakukan training camp (TC) di Australia untuk persiapan Asian Games 2018 nanti. Australia saat ini masih menjadi salah satu kekuatan voli pantai di kawasan Asia Pasifik.
Pelatih Kepala Tim Voli Indonesia Slamet Mulyanto kepada Republika.co.id menyatakan, usai mengikuti Test Event Asian Games 2018 di Palembang, para pemain masih melakukan recovery. "Kami saat ini masih pemulihan di Palembang. Hingga akhir 2017 ini kami masih latihan di dalam negeri," ujar dia, Selasa (24/10).
Rencananya, kata Slamet, pada Februari 2018 timnya akan uji coba di Australia untuk mengikuti beberapa kejuaraan di sana. "Kami berharap selain uji coba juga nanti dapat dilanjutkan TC di Australia, tapi semua tergantung dana yang akan diberikan pemerintah," jelasnya.
Slamet menambahkan, saat mengajukan jumlah atlet yang akan masuk pelatnas, pihaknya mengajukan sebanyak 12 atlet, enam putra dan enam putri. Namun yang disetujui Satlak Prima ketika itu hanya separuhnya, yakni empat putra dan dua putri. "Kami berharap tahun depan, 12 atlet yang kami ajukan mendapat persetujuan pemerintah," ucapnya.
Untuk memenuhi kuota 12 atlet voli pantai, lanjut Slamet, akan digelar seleksi promosi dan degradasi. "Nanti akan kami panggil 16 atlet terbaik. Masing-masing delapan putra dan delapan putri. Kami belum tentukan di mana nanti seleksinya, kemungkinan di Palembang."
Voli pantai adalah cabang olah raga yang masuk dalam 23 cabang olah raga prioritas. Dari beberapa kali keikutsertaan di Asian Games, voli pantai termasuk cabang yang kerap menyumbang medali emas bagi kontingen Indonesia.
Hasil Test Event Asian Games 2018 yang baru saja berlangsung di Palembang, tim putra Indonesia melalui Ade Candra Rachmawan/Mohammad Ashfiya. Ade berhasil meraih medali perak setelah kalah di final dari pemain Qatar. Sementara, tim putri Indonesia kalah di babak perempat final dari wakil Australia yang akhirnya keluar sebagai juara.
"Test Event Asian Games 2018 cabang voli pantai kemarin di Palembang merupakan kekuatan sesungguhnya dari masing-masing negara. Jadi secara umum kami bisa nilai dari hasil test event yang lalu. Sebelumnya, di kejuaraan internasional di Asia Pasifik pencapaian kami juga tidak jauh berbeda" jelasnya.
Pada Asian Games 2018 nanti, Indonesia ditargetkan meraih medali emas, baik di nomor putra maupun putri. Saingan terberat untuk tim putra Indonesia adalah Qatar, Iran, Jepang, Cina, dan Kazakhstan. Sementara, pesaing tim putri adalah Cina, Jepang, dan Thailand.
