Kamis 15 Mar 2018 04:03 WIB

Persija Taklukkan SLNA karena Konsentrasi Hingga Akhir

Gol tunggal dalam pertandingan tersebut dicetak oleh penyerang Persija Addison Alves.

Red: Israr Itah
Pemain Persija Jakarta Marko Simic  berduel udara bersama  P.X. Manh    dalam laga Piala AFC melawan Song Lam Nghe An FC (VIE) di Stadion Utama Gelora Bungkarno (SUGBK) Jakarta, Rabu (14/3).
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Pemain Persija Jakarta Marko Simic berduel udara bersama P.X. Manh dalam laga Piala AFC melawan Song Lam Nghe An FC (VIE) di Stadion Utama Gelora Bungkarno (SUGBK) Jakarta, Rabu (14/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija Jakarta berhasil menaklukkan tim asal Vietnam, Song Lam Nghe An (SLNA) dengan skor 1-0 pada laga lanjutan Grup H Piala AFC 2018, Rabu (14/3), karena mampu menjaga konsentrasi hingga akhir. Ini diutarakan kata pelatih Persija Stefano Cugurra seusai laga.

Gol tunggal dalam pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) tersebut dicetak oleh penyerang Persija asal Brasil Addison Alves pada injury time laga.

"Kami tetap berkonsentrasi menyerang sampai menit terakhir sampai akhirnya menang berkat gol pada akhir laga," kata pria yang akrab disapa Teco itu.

Teco mengaku sudah memperkirakan SLNA tampil bertahan. Sebab klub yang dilatih Nguyen Duc Thang itu memiliki organisasi pertahanan yang apik.

Buktinya, dari tiga laga Grup H Piala AFC 2018 sebelum menghadapi Persija di Jakarta, SLNA belum pernah kebobolan satu gol pun. "Kita bisa melihat pada laga tadi, satu tim menyerang dan satu tim bertahan. Mereka tak pernah kebobolan sampai kami bisa mengalahkan mereka hari ini," tutur Teco.

Menanggapi kekalahannya, pelatih SLNA Nguyen Duc Thang mengaku timnya bermain di bawah tekanan. Terutama, kata dia, karena ada sekitar 40 ribu suporter Persija, The Jakmania yang memberikan dukungan tanpa henti kepada tim kesayangannya.

Selain itu, Nguyen juga menyebut SLNA timpang karena tidak bermain dengan nama-nama andalan seperti dua pemain asing Osmar Moreira dan Michael Olaha, kapten Que Ngoc Hai, gelandang Phan Van Duc, dan Ho Khac Ngoc.

Lalu, gelandang Ho Sy Sam juga masih menjalani hukuman larangan bermain satu laga karena menerima dua kartu kuning saat menghadapi Persija pada pertemuan pertama mereka di Vietnam yang berakhir imbang 0-0, Selasa (6/3).

"Kami datang tanpa pemain terbaik dan pada 18 Maret 2018 nanti harus kembali berlaga. Namun kami sudah melakukan yang terbaik di sini," tutur Nguyen Duc Thang.

Kemenangan atas SLNA di Jakarta membuat Persija Jakarta kini sudah mengumpulkan tujuh poin dari hasil dua kali menang, satu seri dan satu kalah. Berdasarkan laman resmi AFC, tim berjuluk Macan Kemayoran itu berada di peringkat kedua klasemen sementara Grup H Piala AFC 2018.

Jumlah poin itu sama dengan poin yang direngkuh oleh SLNA yang masih bertahan di puncak klasemen. Sementara di posisi ketiga ada tim Malaysia Johor Darul Ta'zim (JDT) yang juga meraup tujuh poin hingga laga keempatnya di Grup H dan di posisi terakhir ada tim Singapura, Tampines Rovers.

Berikutnya di lanjutan Grup H Piala AFC 2018, Persija Jakarta akan menjamu tim Malaysia JDT di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada Selasa (10/4). Saat partai pertama di Malaysia, JDT menaklukkan Persija 3-0. 

 

photo
Klasemen Grup H Piala AFC. Sumber: Twitter AFC

 

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement