Rabu 19 Dec 2018 16:11 WIB

Stasiun Cirebon Siagakan Anjing Pelacak Bahan Peledak

KAI Cirebon juga menyiagakan 352 personel keamanan.

Red: Ani Nursalikah
Stasiun Cirebon, Jawa Barat.
Foto: ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Stasiun Cirebon, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Dua anjing pelacak bahan peledak Direktorat Samapta Polda Jawa Barat disiagakan di Stasiun Cirebon untuk mengantisipasi aksi teror selama masa angkutan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019. Petugas Unit Polsatwa Direktorat Samapta Polda Jabar, Brigadir Sunarto mengatakan dua anjing pelacak yang bernama Black dan Wolf ini akan disiagakan selama masa angkutan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 di Stasiun Cirebon.

"Kedua anjing yang kita bawa itu sama-sama spesialis pelacak bahan peledak," katanya, Rabu (19/12).

Menurut Sunarto, Black saat ini berusia enam tahun merupakan anjing jenis mix harder. Sementara, Wolf berusia empat tahun yang berjenis labrador. Kedua anjing ini merupakan spesialis pelacak bahan peledak.

Dia mengatakan, selama di Cirebon, kedua anjing itu akan ditempatkan di Stasiun Cirebon dan Cirebonprujakan. "Keduanya akan memeriksa barang bawaan penumpang dan bakal berpatroli di jalur KA maupun objek-objek penting lainnya," ujar Sunarto.

Operasionalnya, dari dipo lokomotif, ruang tunggu penumpang, hingga di dalam kereta. Selain itu, kami juga akan berpatroli ke sekitar kawasan stasiun dan kantor petugas.

Vice President KAI Daop 3 Cirebon, Ida Hidayati mengatakan KAI Daop 3 Cirebon menyiagakan 352 personel keamanan dari TNI, Polri, Polsuska dan Satpam selama angkutan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019. "Selama angkutan Natal dan Tahun Baru, KAI Cirebon menyiagakan 352 personel keamanan," katanya.

Jumlah tersebut terdiri dari 127 Polsuska, 218 petugas keamanan, tujuh staf, dan bantuan eksternal dari TNI serta Polri sebanyak 80 personel. Dia mengatakan, personel keamanan tersebut akan melakukan pengamanan di atas kereta, stasiun, dan berjalan melakukan patroli di jalur.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement