Sabtu 05 Jan 2019 04:05 WIB

Musaadah Charity Gandeng RZ Beri Bantuan ke Pesisir Donggala

Sebagian besar penduduk Desa Tanjung Padang masih tinggal di tenda-tenda pengungsian.

Red: Gita Amanda
Bantuan RZ dan Musaadah Charity untuk korban tsunami Donggala.
Foto: Rumah Zakat
Bantuan RZ dan Musaadah Charity untuk korban tsunami Donggala.

REPUBLIKA.CO.ID, DONGGALA -- Mengawal tahun baru 2019, Rumah Zakat bersama Musaadah Charity kembali melakukan misi kemanusiaan di wilayah terdampak bencana alam gempa bumi yang terjadi 28 September 2018 kemarin. Tim relawan Rumah Zakat bersama Mitra Musaadah Charity berangkat ke lokasi pada pukul 10.00 Wita.

Sepanjang perjalalanan, pemandangan terlihat bekas Tsunami yang menghantam bibir-bibir pantai. Selain itu banyak bekas puing-puing rumah yang terkena hempasan Tsunami. Tim sampai di lokasi sekitar pukul 13.00 Wita.

Lokasi yang dituju oleh tim relawan adalah Desa Tanjung Padang Kabupaten Donggala. Tim relawan memilih lokasi tersebut dikarenakan lokasi tersebut merupakan pusat gempa yang berkekuatan 7,4 skala Richter (SR) dan di sekitar lokasi tersebut masih banyak bekas-bekas reruntuhan rumah warga.

Sesampainya di lokasi, Tim relawan Rumah Zakat bersama mitra Musaadah Charity bersama-sama menurunkan bantuan ke masyarakat di posko Desa Tanjung Padang yang sebagian besar penduduknya masih tinggal di tenda-tenda pengungsian.

“Kami sudah hidup di tenda pengungsian selama 3 bulan lamanya, kami pun masih jarang mendapatkan bantuan. Alasan kami masih bertahan dan hidup di tenda yaitu karena sebagian besar rumah kami rusak dan tidak layak huni,” ujar Jamal selaku kordinator posko.

Tim Rumah Zakat bersama Musaadah Charity mengirimkan bantuan sebanyak 100 paket yang terdiri dari beras, telur, perlengkapan mandi, air mineral, dan minyak goreng. Tidak hanya menyalurkan bantuan, Tim Rumah Zakat juga menjalankan program psychososial bagi anak-anak yang berada di tenda pengungsian. Program ini bertujuan untuk mengembalikan semangat anak-anak untuk bersekolah dan rangkaian kegiatan untuk menghilangkan trauma pada anak pasca bencana gempa bumi.

Di akhir misi ini, Jamal mengungkapkan rasa terima kasihnya. “Kami sangat berterima kasih kepada Rumah Zakat dan Musaadah Charity karena telah hadir ditenda pengungsian kami, semoga bantuan yang diberikan bisa berguna bagi kami dan semoga semua kebaikan kalian di balas oleh Allah SWT,” Ungkapnya.

Pernyataan yang dilontarkan oleh Jamal, langsung dibalas oleh perwakilan Musaadah Charity. “Semoga bantuan yang tidak seberapa ini bisa bermanfaat bagi warga sekitar. Kami tidak akan berhenti untuk memberikan bantuan ke sesama Muslim yang saat ini mengalami kesusahan," ujar salah satu perwakilan Musaadah Charity.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement