Kamis 28 Mar 2019 11:46 WIB

Jokowi Ingin Pembangunan Kilang di Balikpapan dan Bontang

Jokowi melakukan kampanye terbuka di Dom Sport Center Balikpapan.

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Muhammad Hafil
Calon presiden pejawat Joko Widodo mengawali kegiatan kampanye terbuka dengan mengunjungi Kampung Nelayan Manggar Baru, Balikpapan, Kamis (28/3).
Foto: Republika/Rizkyan Adiyudha
Calon presiden pejawat Joko Widodo mengawali kegiatan kampanye terbuka dengan mengunjungi Kampung Nelayan Manggar Baru, Balikpapan, Kamis (28/3).

REPUBLIKA.CO.ID, BALIKPAPAN -- Calon presiden (capres) Joko Widodo (Jokowi) mengaku akan membangun kilang minyak di Balikpapan dan Bontang. Hal ini dilakukan guna memperbesar cadangan minyak nasional.

"Jadi, di Balikpapan ini akan dibangnun refinery atau kilang minyak termasuk di Bontang," kata Jokowi saat menyampaikan orasi politik dalam kampanye terbuka di Balikpapan, Kamis (28/3).

Baca Juga

Kampanye terbuka kelima Jokowi dilakukan di gedung Dom Sport Center, Sepinggan Balikpapan, Kalimantan Timur. Dalam kampanye ini, Jokowi ditemani oleh Ketua Tim Kampamye Nasional (TKN) Erick Thohir dan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Kalimantan Timur Irjen Pol (Purn) Safaruddin.

Jokowi mengatakan, pembangunan kilang minyak tidak hanya menyiapkan cadangan strategis minyak nasional. Lebih jauh, dia melanjutkan, pembangunan kilang tersebut sekaligus akan memberantas minimnya lapangan pekerjaan di daerah itu.

"Saya ingin menyampaikan bahwa ini adalah dalam menyiapkan cadangan strategis minyak sekaligus membuka lapangan pekerjaan sebnayak-banyaknya," kata Jokowi.

Wacana pembangunan kilang GRR di Bontang sudah sejak 2017 silam. Pada awal 2018, Pemkot Bontang bahkan telah menggelar pertemuan dengan pihak Pertamina untuk membahas progres pembangunan kilang bersama TP4D dari Kejagung RI.

Kala itu, PT Pertamina tengah menyiapkan framework agreement (FA) dengan perusahaan konsorsium asal Oman dan Jepang yang akan mendanai pembangunan kilang Bontang senilai Rp 130 triliun. Pembangunan fisik pun direncanakan pada 2020 mendatang dan beroperasi 2025.

Pertamina menjelaskan, perjanjian framework agreement antara kedua perusahaan untuk membangun kilang berkapasitas 300 ribu barrel per hari dan Petrokimia di Bontang, Kalimantan Timur. Petamina juga akan melakukan offtake bahan bakar yang diproduksi oleh GRR Bontang untuk kebutuhan dalam negeri, terutama bensin atau gasoline, avtur, dan elpiji.

Bersamaan dengan itu, mantan gubernur DKI Jakarta ini sekaligus menyinggung tiga kartu sakti, salah satunya adalah Kartu Pra-Kerja. Dia mengatakan, kartu pra-kerja akan memberikam pelatihan-pelatihan guna meningkatkan sumber daya manusia nasional.

"Misal, di Balikpapan dibangun kilang, kami haraplan anak-anak disini bisa mendapatkan kartu agar dilakukan pelatihan sehingga bisa masuk ke Pertamina atau kilang minyak kita yang baru," katanya.

Selain itu, Jokowi juga memperkenalkan dua kartu lainnya yakni, kartu Indonesia pintar kuliah dan kartu sembako murah. Jokowi sebelumnya mengatakan jika ketiga kartu itu akan mulai diberlakukan usai perhelatan Pemilu 2019 ini.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَبَشِّرِ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ اَنَّ لَهُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُ ۗ كُلَّمَا رُزِقُوْا مِنْهَا مِنْ ثَمَرَةٍ رِّزْقًا ۙ قَالُوْا هٰذَا الَّذِيْ رُزِقْنَا مِنْ قَبْلُ وَاُتُوْا بِهٖ مُتَشَابِهًا ۗوَلَهُمْ فِيْهَآ اَزْوَاجٌ مُّطَهَّرَةٌ وَّهُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَ
Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang beriman dan berbuat kebajikan, bahwa untuk mereka (disediakan) surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Setiap kali mereka diberi rezeki buah-buahan dari surga, mereka berkata, “Inilah rezeki yang diberikan kepada kami dahulu.” Mereka telah diberi (buah-buahan) yang serupa. Dan di sana mereka (memperoleh) pasangan-pasangan yang suci. Mereka kekal di dalamnya.

(QS. Al-Baqarah ayat 25)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement