REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Warga Kota Bandar Lampung yang mengurus pembuatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-El) mengalami peningkatan menjelang hari pencoblosan Pemilu 2019, Rabu (17/4). Kesempatan tersebut tidak disia-siakan warga karena proses pembuatan KTP-el dirasakan lebih cepat dari sebelumnya.
Berdasarkan keterangan warga, Senin (15/4), antusiasme warga berbondong-bondong datang ke Kantor Pelayanan Satu Atap Pemkot Bandar Lampung, sudah terjadi sepekan menjelang pemilu. Tiga hari menjelang pemilu, warga yang datang mengurus KTP-el semakin ramai. Warga tidak mau meninggalkan moment pemilu untuk mengurus identitas kependudukan, karena pelayanannya lebih cepat dari sebelumnya.
Kantor Pelayanan Satu Atap Pemkot Bandar Lampung sengaja buka pada hari libur menjelang pelaksanaan Pemilu 2019. “Hari Minggu buka, tapi saya hanya bisa hari ini (Senin) mengurus KTP elektronik. Katanya, kalau mengurus sekarang lebih cepat dari waktu-waktu lalu sampai berbulan-bulan nunggunya,” kata Umar, warga Telukbetung Utara.
Ia sengaja datang ke Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandar Lampung yang berada di Kantor Pelayanan Satu Atap, karena KTP-nya hilang dan harus membuat yang baru KTP-el. Keinginan memiliki KTP-el sudah lama, namun karena mengurusnya di kantor Disdukcapil lama, jadi ia abaikan sampai sekarang menjelang pemilu baru mau mengurus lagi.
Membeludaknya warga yang mengurus identitas kewarganegaraan seperti KTP-el, Kartu Keluarga, Surat Pindah, Perubahan Alamat Tinggal, dan lainnya, membuat petugas kerja ektra keras untuk melayani menjelang pemilu. Sejak diumumkan pemerintah, warga berduyun-duyu mengurus KTP-el untuk menyalurkan aspirasi politiknya pada hari pencoblosan mendatang.
Kantor Disdukcapil Kota Bandar Lampung melakukan pelayanan ekstra menjelang hari pencoblosan Pemilu 17 April 2019. Upaya percepatan durasi perekaman dan pencetakan KTP-el, persediaan blanko KTP, dan pelayanan lainnya. Bahkan, petugas Disdukcapil juga jemput bola kepada warga yang tidak memiliki KTP-el, dan juga membuka kantor pelayanan pada hari libur.
Kepala Disdukcapil Bandar Lampung A Zainuddin membenarkan, bahwa kantornya melakukan upaya percepatan pengurusan KTP-el menjelang Pemilu 2019. Menurut dia, salag satu bentuknya yakni mempercepat durasi mendapatkan KTP-el setelah warga melakukan perekaman. “Kalau tidak ada masalah, satu hari bisa selesai,” katanya.
Sebelumnya, pembuatan KTP-el mulai dari perekaman hingga pencetakan dan diterima warga yang bersangkutan, bisa menunggu waktu berbulan-bulan. Tapi menjelang pemilu paling lama hanya tiga hari dan paling cepat sehari.
Warga berharap, pelayanan Disdukcapil terhadap pembuatan KTP-el yang cepat dan mudah tersebut tidak hanya menjelang pemilu saja, tetapi untuk seterusnya. “Jangan hanya menjelang pemilu semua dipercepat dan dipermudah. Setelah pemilu kembali seperti bisa lama selesainya dan berbelit-belit lagi,” ujar Mirwan, warga Sukarame.
