Selasa 07 May 2019 17:00 WIB

Mendadak Kaya Rangkum Kegetiran Hidup Warga Kota

Memiliki uang seolah menjadi tuntutan utama hidup di kota besar

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Christiyaningsih
Poster film Mendadak Kaya.
Foto: MD Pictures
Poster film Mendadak Kaya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memiliki uang seolah menjadi tuntutan utama jika ingin bertahan hidup di kota besar. Bahkan, muncul celetukan yang berbunyi, "Ada fulus, mulus. Enggak ada fulus, mamfus."

Hal itu dialami tiga sekawan bernama Doyok (Fedi Nuril), Otoy (Pandji Pragiwaksono), dan Ali Oncom (Dwi Sasono). Mereka mengalami masalah serupa tapi tak sama. Semua bersumber dari kondisi keuangan.

Baca Juga

Ali dikejar-kejar oleh debt collector. Otoy dapat ancaman bakal diceraikan dan diusir dari rumah. Doyok harus mengganti kerugian sebesar puluhan juta. Apa yang harus mereka lakukan untuk mendapat banyak uang?

 

Secuil kisah itu hadir dalam cuplikan resmi film Mendadak Kaya. Tayangan sudah bisa disimak lewat saluran Youtube resmi dari rumah produksi MD Pictures. Dalam rilis pers yang diterima Republika, film ini disebut meramu drama komedi dengan bumbu aksi laga.

Film garapan sutradara Anggy Umbara dan produser Manoj Punjabi tersebut menyajikan drama komedi khas perkotaan yang menggelitik dan penuh intrik. "Film ini akan membawa penonton bernostalgia ke dalam komedi situasi yang konyol, lucu nan menggelikan," ujar Anggy selaku sutradara. Selain cuplikan film, poster resmi juga telah dihadirkan.

Produser Manoj Punjabi mengatakan Mendadak Kaya merangkum kegetiran hidup di kota besar. CEO PT MD Pictures Tbk itu berharap alur cerita yang ringan dan menghibur membuat film bisa disukai dan diterima oleh penonton Indonesia.

"Banyak orang yang berjuang untuk mendapatkan uang dan berharap bisa mendadak kaya untuk menyelesaikan masalahnya," ungkap Manoj.

 

Selain tiga tokoh utama, Mendadak Kaya juga dibintangi Nirina Zubir, Jihane Almira, Opie Kumis, Ence Bagus, dan Lolox. Film ini akan tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia pada 20 Juni 2019.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement