Arus Mudik dari Surabaya Masih Mengalir di Tol Sumo

Rep: S Bowo Pribadi/ Red: Endro Yuwanto

Selasa 04 Jun 2019 20:09 WIB

Arus lalu lintas pemudik dari arah surabaya masih mendominasi di ruas tol Surabaya- Mojokerto (Tol Sumo) di KM 726 B, hingga H-1 Lebaran, Selasa (4/6). Foto: Republika/Bowo Pribadi Arus lalu lintas pemudik dari arah surabaya masih mendominasi di ruas tol Surabaya- Mojokerto (Tol Sumo) di KM 726 B, hingga H-1 Lebaran, Selasa (4/6).

REPUBLIKA.CO.ID, MOJOKERTO -- Memasuki H-1 Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriyah, arus lalu lintas para pemudik masih mengalir di ruas tol Surabaya- Mojokerto (tol Sumo), sepanjang Selasa (4/6) pagi hingga sore hari. Hal ini terlihat dari kondisi arus lalu lintas ruas tol Sumo, menuju arah Madiun, Ngawi, dan seterusnya, terpantau masih ramai lancar, jika dibandingkan dengan arus lalu-lintas arah sebaliknya.

Berdasarkan pantauan Republika.co.id, pergerakan kendaraan yang melintas di ruas tol Sumo, juga terpantau masih ramai di Gerbang Tol (GT) Warugunung, Surabaya. Sehingga, arus lalu-lintas yang melintas di ruas tol sepanjang 36,2 kilometer ini masih didominasi oleh kendaraan dari arah Surabaya dibandingkan arus lalu lintas dari arah Ngawi yang menuju Surabaya.

Umumnya, pengguna tol merupakan para pemudik dengan tujuan beberapa daerah di Jawa Timur wilayah barat, seperti Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo, Pacitan, dan lainnya.

Arifandy (34 tahun), salah seorang pemudik yang ditemui di Rest Area KM 695 B Jombang menuturkan, ruas tol Sumo biasanya memang masih ramai kendati memasuki H-1 Lebaran. Biasanya didominasi oleh warga Surabaya maupun Bali yang akan mudik ke sejumlah daerah, seperti Madiun, Ngawi, Pacitan bahkan juga tujuan Solo, Jawa Tengah.

Berbeda dengan arus lalu lintas dari arah Solo, yang biasanya mulai landai saat memasuki H-2 Lebaran, arus lalu lintas dari arah timur (Surabaya) masih lebih ramai. "Bahkan hingga hari H Lebaran nanti," kata pemudik tujuan Madiun ini.

Lintang (29), pemudik asal Balim mengaku hingga H-1 Lebaran ini pemudik asal Bali dengan tujuan sejumlah daerah di Jawa Timur masih terus mengalir. Karena, selepas penyeberangan Gilimanuk menuju arah Surabaya, para pemudik belum bisa mengakses jalan tol, sebelum tiba di Probolinggo.  "Sehingga, sampai H-1 pun beberapa pemudik baru masuk ke ruas tol Sumo ini," ujarnya saat dikonformasi di Rest Area 726 B, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.