REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Glaukoma merupakan penyebab kebutaan terbanyak kedua di dunia. Salah satu terapi yang dapat diberikan untuk pasien glaukoma adalah implan glaukoma.
Akan tetapi salah satu kendala dari implan glaukoma adalah masalah harga. Karena selama implan glaukoma harus diimpor dari luar negeri, biaya yang dibutuhkan cukup besar.
Melalui temuan ilmiahnya, dokter spesialis mata Virna Dwi Oktariana dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia berhasil menciptakan implan glaukoma yang lebih bersahabat bagi masyarakat Indonesia. Implan yang diberi nama Virna Glaucoma Implant ini dikembangkan bersama PT Rohto Laboratories Indonesia.
Inovasi ini sudah bisa digunakan oleh masyarakat Indonesia yang membutuhkan. Sebagai produk karya anak bangsa, Virna Glaucoma Implant juga memiliki beberapa keunggulan dibandingkan implan glaukoma lain di pasaran.
Virna Glaucoma Implant dibuat dari bahan bernama PMMA. PMMA memiliki tingkat kerataan permukaan yang lebih baik dibandingkan beberapa bahan implan glaukoma lain seperti silikon.
"Silikon lebih kasar dari PMMA," ungkap Virna dalam peluncuran Virna Glaucoma Implant di Jakarta belum lama ini.
Permukaan implan glaukoma yang kasar cenderung menarik sel-sel radang. Karena itu, reaksi peradangan dari penggunaan implan glaukoma berbahan silikon cukup besar dibandingkan yang berbahan PMMA. "Implan glaukoma harus licin. Semakin kasar, semakin menarik sel-sel radang, angka kegagalan lebih besar," ujar Virna.
Virna Glaucoma Implant memiliki desain yang unik dan berbeda dibandingkan implan glaukoma kebanyakan. Desain yang dinamis dan bahan yang licin membuat Virna Glaucoma Implant lebih mudah dimasukkan dan diselipkan di antara otot dekat mata.
"Proses operasi setengah jam sampai 40 menit. Itu sudah dari insisi awal sampai penutupan akhir," tambah Virna.
Kehadiran Virna Glaucoma Implant dapat menjadi solusi implan glaukoma yang terjangkau bagi masyarakat Indonesia. Harga jual Virna Glaucoma Implant ini lebih murah dibandingkan implan glaukoma impor yang ada di pasaran saat ini. "Harga lebih murah sekitar 30-35 persen dari produk yang beredar di pasaran sekarang," jelas Board of Director PT Rohto Laboratories Indonesia Mukdaya Masidy.
Saat ini, Virna Glaucoma Implant sudah dipasangkan kepada lebih dari 200 orang pasien yang membutuhkan. Sejauh ini penggunaan Virna Glaucoma Implant memiliki keberhasilan yang baik dan sebanding dengan implan glaukoma lain yang sudah ada saat ini.
