Sabtu 28 Sep 2019 06:15 WIB

Ratusan Tamu Hadiri 'Indonesian Batik Fashion Show'

Batik diharapkan jadi pilihan tren dan inspirasi masyarakat fashion Serbia.

Rep: Redaksi Ceknricek.com (cek n ricek)/ Red: Redaksi Ceknricek.com (cek n ricek)
Foto: KBRI Beograd
Foto: KBRI Beograd

Ceknricek.com -- KBRI Beograd menggelar 'Indonesian Batik Fashion Show' di Balkan, Serbia, secara ekskusif yang dihadiri oleh 200 tamu pilihan di dunia fashion termasuk selebriti dan boutique ownersFashion juga dihadiri oleh para dubes asing, pejabat pemerintah setempat dan media.

Tidak hanya mempromosikan batik, acara Indonesia Batik Fashion Show juga dilakukan dalam rangka memperingati 65 tahun hubungan bilateral RI-Serbia. Acara digelar di Top Hub, Usce Business Center, Beograd, Serbia. Peragaan busana batik nusantara ini ditampilkan oleh 12 model Serbia dan 1 model Indonesia.

Batik-batik yang ditampilkan tersebut merupakan karya dari 6 perancang Indonesia, yaitu: Rudi Chandra (South Coast Batik), Nita Seno Adji (Beautiful Samba Batik) dan Ariy Arka (Heritage of Batak's for Batik). Lainnya yakni Erdan (Princess Pukes de Batik), Ida Giris (A woman of Lampung in Batik), dan Malik Moestaram (Traditional tale of Batik).

 

Serbia terkenal dengan industri fashion-nya. Kaum hawa Serbia memang pengikut mode update sesuai perkembangan tren. ''Peluang itulah yang dimanfaatkan KBRI Beograd mempromosikan batik sebagai tren motif dan kreasi busana yang terus mendapat respon positif di industri fashion di Serbia,'' ujar Dubes RI untuk Republik Serbia, Mochammad Chandra Widya Yudha, dalam keterangan tertulisnya belum lama ini.

 

Sebelumnya, ke-6 desainer tersebut berada di Slovakia mengikuti Bratislava Fashion Week. Setelah promosi batik di Serbia, desainer Nita Seno Adji juga akan melanjutkan roadshow promosi batik ke Athena, Yunani.

Melengkapi penampilan fashion show, KBRI Beograd mempersembahkan tarian tradisional oleh sanggar tari KBRI Beograd, Bidadari. Mereka memainkan tari Saman dan Randai yang semakin menyedot kekaguman para tamu terhadap budaya Indonesia. Acara fashion show dilanjutkan dengan Batik Bazaar dan resepsi yang menyajikan kudapan tradisional Indonesia.

Mochammad mengatakan pentingnya membidik industri fashion melalui Batik. Karena batik tidak hanya budaya dan warisan dunia, tapi juga telah menjadi tren dalam dunia fashion dewasa ini. Diharapkan Batik dapat juga menjadi pilihan fashion tren dan inspirasi fashion di kalangan masyarakat fashion Serbia.

Nenad Radujevic, Direktur Belgrade Fashion Week, mengungkapkan minatnya terhadap Batik. Dia berencana mengumpulkan para perancang Serbia yang juga mencintai Batik untuk memasukan unsur batik pada dunia fashion di Serbia.

BACA JUGA: Cek Berita SELEBRITI, Informasi Terkini Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement