REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Jenazah Wartono yang merupakan korban jembatan runtuh di Kota Nanfangao, Yilan, Taiwan dimakamkan oleh keluarga di pemakaman desa setempat, Jumat (11/10). Wartono berasal dari Desa Pegagan Kidul, Kecamatan Kapetakan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
"Proses pemakaman Wartono dilakukan pada Jumat ini sekitar pukul 09.00 WIB," kata Taman kakak kandung Wartono, Jumat.
Wartono dimakamkan di samping makam kedua orang tuanya yang sudah meninggal beberapa tahun lalu. Jenazah Wartono, sampai ke rumah duka pada Kamis (10/10) malam sekitar pukul 19.30 WIB. Pada saat itu, semua instansi pemerintah di Cirebon ikut menyambut kedatangannya.
Sebelumnya, tiga Warga Negara Indonesia (WNI) menjadi korban runtuhnya jembatan di Taiwan dan salah satunya merupakan Wartono yang berasal dari Kabupaten Cirebon. Wartono bekerja sebagai ABK di salah satu perusahaan penangkapan ikan. Dia berangkat sejak 2016.
Taman menceritakan Wartono sudah berencana pulang pada November atau Desember tahun ini, namun takdir berkata lain. "Sebelum kejadian Wartono juga berencana pulang karena sudah lama di Taiwan," katanya.
