REPUBLIKA.CO.ID, KOTORANTANG -- Sebuah minis bus dengan nomor polisi BE 2289 UW mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Bukittinggi-Medan Kilometer 17 di Jorong Mudik Palupuuh, Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam pada Rabu (8/1). Kapolres Bukittinggi AKBP Iman Pribadi Santoso mengatakan minibus dengan merk Zes tersebut terperosok masuk jurang dengan kedalaman lebih kurang 3 meter.
"Benar terjadi kecelakaan tunggal di mana mobil terperosok ke jurang di Jalan raya Bukittinggi Medan KM 17 Jorong Mudik Palupuh Nagari Koto Rantang," kata Imam, Kamis (9/1).
Imam menyebut minibus Zes tersebut datang dari Medan, Sumatra Utara dan hendak menuju Provinsi Lampung. Minibus dikemudikan oleh sopir bernama R Sinaga. Di dalam mobil tersebut ada dua orang anak kandung Sinaga. Imam mengatakan, Sinaga mengalami luka lecet pada bagian tangan dan kaki.
Imam menyebut penyebab kecelakaan tunggal ini karena pengemudi memaksakan terus menyetir dalam keadaan mengantuk. Sehingga mobil yang ia kemudikan kehilangan kendali ketika melewati tikungan sampai terlempar dari jalanan dan masuk ke jurang.
Polisi menurut Imam mendatangi lokasi kejadian untuk membantu korban dan juga mengatur lalu lintas yang sedikit terganggu saat melakukan evakuasi mobil dari dalam jurang. Evakuasi minibus tersebut dilakukan menggunakan mobil derek yang didatangkan dari Kota Bukittinggi.
