REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER --Pep Guardiola menyatakan kalau pemainnya telah berusaha semaksimal mungkin, saat Manchester City ditahan imbang 2-2 oleh Crystal Palace di Etihad Stadium. City sempat membalikan keadaan saat tertinggal di babak pertama jadi 2-1. Namun the Citizen kembali kebobolan di menit 90 untuk menggagalkan kemenangan tuan rumah.
''Kami telah melakukan segalanya. Semangatnya ada di sana. Kami berusaha dan berusaha. Kami bangkit dan sayangnya kami kehilangan poin seperti itu. Tapi itu sepak bola,'' kata Guardiola, dikutip dari laman resmi City, Ahad (19/1).
Guardiola menjelaskan, timnya sedikit kesulitan pada 10 menit pertama babak kedua. Namun timnya bangkit tanpa banyak berpikir apa yang harus dilakukan. Dimana City terus menyerang, memberikan umpan dan sepak pojok. Sayangnya, Palace yang tak berbuat banyak justru tampil lebih efektif.
''Kami tahu itu akan berat. Musim lalu saat mereka mengalahkan kami, itu sama saja,''katanya.
Sebab Palace hanya punya dua sampai tiga peluang, namun bisa mencetak gol. Meskipun secara umum pemain City menguasai pertandingan, namun skuatnya juga harus menghindari kesalahan. Khususnya tak membiarkan Zaha berlari di wilayah pertahanan, yang mengakibatkan gol kedua dari bunuh diri Fernandinho.
