Rabu 18 Mar 2020 06:44 WIB

Penyelenggara Tegaskan Wimbledon Siap Digelar Sesuai Jadwal

Wimbledon akan digelar pada 29 Juli 2020.

Red: Israr Itah
Petenis wanita berlaga di ajang pertandingan Wimbledon di London, Inggris. Grand slam Wimbledon 2020 tetap digelar seusai jadwal walau ada wabah virus corona.
Foto: EPA
Petenis wanita berlaga di ajang pertandingan Wimbledon di London, Inggris. Grand slam Wimbledon 2020 tetap digelar seusai jadwal walau ada wabah virus corona.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panitia penyelenggara turnamen tenis Grand Slam Wimbledon menyatakan akan tetap melangsungkan kejuaraan itu sesuai jadwal pada 29 Juni nanti. Padahal French Open baru saja mengumumkan pengunduran turnamen tenise elite tersebut ke akhir September akibat dampak wabah virus corona.

Walaupun berencana tetap melangsungkan Wimbledon sesuai jadwal awal, All England Club menyatakan bakal menutup museum dan beragam fasilitas di kompleks lapangan mereka, yang biasanya buka sepanjang tahun. Hal itu ditempuh sesuai arahan pemerintah Inggris yang mengimbau agar menghindari terciptanya kerumunan orang.

"Walau sejauh ini kami terus melanjutkan persiapan kejuaraan sesuai rencana awal, situasi terus berkembang dan kami akan bersikap penuh tanggung jawab demi kepentingan bersama," kata Kepala Eksekutif All England Club Richard Lewis dalam pernyataan yang dilansir Reuters, Rabu (18/3) WIB.

Sebelumnya, panpel French Open memindahkan jadwal turnamen tersebut, yang biasanya berlangsung Mei-Juni menjadi September-Oktober.

ATP Tour juga sudah berada dalam status penangguhan selama enam pekan sebagai salah satu dampak yang ditimbulkan pandemi Covid-19. Demikian juga WTA Tour yang dihentikan sementara sampai 2 Mei.

Federasi Tenis Internasional, ITF, juga sudah menangguhkan berbagai kompetisi di bawah wewenang mereka, termasuk kejuaraan anyar Fed Cup yang seharusnya berlangsung di Budapest, Hungaria, bulan depan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement