Senin 23 Mar 2020 22:16 WIB

PT Adaro Energy : Siap Penuhi Gizi Semua Tenaga Kesehatan

Adaro memberi bantuan Rp 20 M untuk penuhi gizi tenaga kesehatan yang tangani corona.

Rep: Haura Hafizhah/ Red: Gita Amanda
Presiden Direktur PT Adaro Garibaldi Thohir (kiri) bersama Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Doni Monardo (kanan) menyerahkan bantuan kepada BNPB di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Senin (23/3).
Foto: Thoudy Badai/Republika
Presiden Direktur PT Adaro Garibaldi Thohir (kiri) bersama Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Doni Monardo (kanan) menyerahkan bantuan kepada BNPB di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Senin (23/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Adaro Energy Tbk pertama kalinya memberikan bantuan sebesar Rp 20 miliar ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk memenuhi kebutuhan gizi para tenaga kesehatan yang saat ini sedang berjuang untuk menangani pasien yang terkena Covid-19. Diharapkan dengan adanya bantuan tersebut mereka tetap sehat dan tidak terkena virus corona atau Covid-19.

“Ini merupakan kewajiban kami untuk saling membantu dan mendukung. Saat ini negara kami dalam kondisi peperangan. Berperang melawan Covid-19. Virus tersebut tidak terlihat tetapi bisa membahayakan orang lain. Ini merupakan bantuan pertama kami sebesar Rp 20 miliar. Nantinya, Rp 15 miliar untuk kebutuhan para tenaga kesehatan dan sisanya Rp 5 miliar untuk menyediakan mobil ambulans,” kata Presiden Direktur PT Adaro Energy Tbk Garibaldi Thohir di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Senin (23/3).

Baca Juga

Kemudian, ia melanjutkan dalam situasi saat ini negara harus saling membantu untuk mencegah Covid-19. Jangan menganggap virus ini tidak penting dan tidak membahayakan. Semua harus bekerja sama untuk melawannya sampai virus ini tidak ada lagi. Lalu, ia mengimbau agar semua perusahaan swasta membantu tenaga kesehatan. Sebab, saat ini tenaga kesehatan bekerja tanpa batas.

“Semua harus saling membantu ya. Saat ini kami fokus membantu apapun yang kami bisa ke tenaga kesehatan dan pasien. Jika memang ada keadaan darurat masyarakat yang terkena Covid-19 nantinya bisa dijemput memakai mobil ambulans yang sudah kami sediakan ke Wisma Atlet,” kata dia.

Sementara itu, Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Doni Monardo mengaku senang mendapat bantuan dari PT Adaro Energy. Sebab, saat ini memang tenaga kesehatan harus diberikan gizi yang maksimal setiap hari agar mereka tidak terkena Covid-19 saat menangani pasien Covid-19.

 “Hari ini saya menerima bantuan dari Pak Garibaldi Thohir atau biasa dipanggil pak Boy sebesar Rp 20 miliar. Anggaran dana ini kami bagi-bagi Rp 15 miliar untuk peningkatan gizi tenaga kesehatan termasuk supir ambulans dan Rp 5 miliar untuk 25 unit mobil ambulans,” katanya.

Kemudian, ia melanjutkan akan menyediakan suplemen, susu, telur, dan obat-obatan untuk para tenaga kesehatan. Mereka adalah pejuang yang berperang untuk mencegah Covid-19. Maka dari itu, pihaknya akan memberikan perhatian dan dukungan yang maksimal terhadap tenaga kesehatan.

“Kami harus sama-sama memerangi virus tersebut. Jangan sampai virus ini menyebar ke keluarga kami. Mulai dari sekarang masyarakat harus bisa bekerja sama untuk peduli terhadap virus yang membahayakan ini. Jaga kesehatan dan tetap di rumah,” kata dia.

Sebelumnya diketahui, Program “Adaro Berjuang untuk Indonesia” juga sudah bersinergi dengan UMMA dan Republika untuk mendukung pemerintah dalam meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat agar terhindar dari penularan COVID-19. Program yang dijalankan berupa program edukasi layanan masyarakat untuk menjaga pola hidup sehat dan tetap berada di rumah guna mengurangi resiko terpapar COVID-19.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement