Selasa 12 May 2020 21:10 WIB

Sarinah Diharapkan Semakin Menunjukkan Produk UMKM Indonesia

Menteri BUMN berencana mengubah Sarinah menjadi mal khusus UMKM

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Gita Amanda
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana mengubah konsep Mal Sarinah menjadi mal yang khusus menjual produk-produk usaha mikro, kecil, menengah (UMKM).
Foto: Prayogi/Republika
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana mengubah konsep Mal Sarinah menjadi mal yang khusus menjual produk-produk usaha mikro, kecil, menengah (UMKM).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana mengubah konsep Mal Sarinah menjadi mal yang khusus menjual produk-produk usaha mikro, kecil, menengah (UMKM). Upaya tersebut diharapkan dapat meningkatkan semakin menunjukkan produk UMKM unggulan Indonesia.

“Tempatnya bagus dan tempatnya sudah oke, tinggal memperbaiki konsepnya saja dengan mengundang orang datang,” kata Ketua Umum Asosiasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (Akumindo) Ikhsan Ingratubun saat dikonfirmasi, Selasa (12/5).

Baca Juga

Lebih lanjut, dalam keterangan tertulisnya, Ikhsan berharap, Gedung Sarinah akan menjadi pusat UMKM Nasional yang ramai dikunjungi oleh masyarakat. Dengan demikian, orang-orang yang mau mencari produk asli Indonesia bisa datang ke Sarinah.

“Semoga konsep atau idenya mengundang orang datang, yang penting mengundang orang datang, kalau orang yang datangnya banyak otomatis kan disitu menjadi pusat keramaian atau point of meeting,” ujar Ikhsan.

Ikhsan mengatakan ada banyak hal yang bisa ditampilkan di Sarinah. Bukan hanya kuliner lokal, yang perlu ditampilkan di Sarinah adalah produk UMKM unggulan yang diterima oleh semua kalangan, baik dari generasi milenial maupun kalangan yang sudah tua.

“Kalau sekarangkan industri kreatifnya yang tua-tua saja, itu pun old passion, nah kalau modern fashion atau model masa kini atau sesuai keinginan pasar saat ini, itu bisa ramai. Bisa dipadukan dengan kuliner, lalu dengan industri kreatif yang bagus dengan kebutuhan masa kini, agar bisa masuk disemua kalangan," ujar Ikhsan.

Selain itu, perlu adanya promosi yang luar biasa atau sering mengadakan acara-acara yang unik agar masyarakat tertarik dan berbondong-bondong datang ke lokasi.

Sebagaimana diketahui, pusat perbelanjaan kepunyaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Sarinah, bakal segera direnovasi. Pembaharuan ini dinilai penting dilakukan agar Sarinah bisa menjadi etalase produk dalam negeri.

Renovasi gedung Sarinah rencananya dijadwalkan pada Juni tahun ini. Namun karena belum redanya wabah Covid-19, pekerjaan renovasi dimulai dengan pekerjaan desain, arsitektur, pemetaan, audit teknis, dan lain-lain yang tidak menimbulkan kerumuman.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement