Senin 19 Oct 2020 14:11 WIB

Hadiri Maulid Nabi, Dahlan Iskan Jadi Kangen Surabaya Bersalawat

Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan kangen dengan suasana salawat di Kota Surabaya.

Rep: jatimnow.com/ Red: jatimnow.com
Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan kangen dengan suasana salawat di Kota Surabaya.
Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan kangen dengan suasana salawat di Kota Surabaya.

jatimnow.com - Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan kangen dengan suasana salawat di Kota Surabaya.

Ketika mendapatkan undangan dari Calon Wali Kota Surabaya Machfud Arifin untuk menghadiri salawat dan doa bersama dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, di kediaman Habib Najib Al Haddad, Dahlan langsung mengiyakan.

"Alhamdulillah di awal Bulan Maulud ini saya bisa maulidan di sini (di kediamanan Habib Najib Al Haddad)," kata Dahlan Iskan usai salawat dan doa bersama peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, di Kebon Dalem, Kawasan Ampel, Surabaya, Minggu (18/10/2020) malam.

Dahlan menerangkan, kehadirannya di acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini atas undangan dari Machfud Arifin.

"Pak Machfud sebetulnya yang mengajak saya. Kebetulan, saya siap Pak Machfud, karena saya kangen dengan warga di sini, dengan para habaib. Karena terakhir kita salawatan bersama itu waktu saya jadi menteri, waktu di Tugu Pahlawan. Surabaya bersalawat," tuturnya.

Ia menegaskan, di acara salawat dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, dirinya tidak akan memberikan 'ceramah', karena tidak ingin menggurui para habaib dan jamaah.

"Saya tidak akan memberikan kata sambutan, karena kalau saya memberikan kata sambutan sama dengan nguyahi segoro (menaburkan garam di lautan)," yang disambut tawa para jamaah.

"Tapi sudah hebat sekali tausiyahnya (oleh Habib Ubaidillah bin Idrus Al Habsy)," tambahnya.

Tokoh nasional dari Surabaya ini sempat mengajak berdiri orang yang mengundangnya di acara maulid yakni, Machfud Arifin.

Ketika diajak untuk berdiri, Machfud Arifin yang pada Pilwali Surabaya 2020 mencalonkan sebagai Wali Kota Surabaya ini pun ikut berdiri, sambil dan menyapa salam ke para jamaah.

"Berdiri Pak Machfud, saya menghormati beliau. Karena permintaan-permintaan saya selalu dipenuhi oleh beliau. Jadi saya merasa (tiba-tiba jamaah ada yang berkata, pilih nomor dua. Dahlan pun sempat terdiam dan tersenyum sejenak). Saya tidak menyebut itu. Tapi kami sepakat sebelum ke sini bahwa, kami tidak akan memberikan sambutan, tidak akan pidato, karena niat saya ke sini dan Pak Machfud betul-betul untuk ikut salawatan, sambil pingin mengukur detak kebatinan para habaib yang ada di sini. Karena detak kebatinan ini penting sekali untuk dilihat, tidak hanya dengan mata, tapi juga dengan hati ya Pak Machfud. Terima kasih," tutup Dahlan Iskan.

Setelah penyampaian dari Dahlan Iskan, dilanjutkan pembacaan doa oleh beberapa habaib seperti dari Habib Najib Al Haddad, Habib Jamal Assegaf, Habib Faruq Ba'bud.

Para habaib di Surabaya yang hadir untuk mengikuti peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW seperti Habib Jamal Assegaf, Habib Najib Al Haddad, Habib Syech Muhammad Al Jufri, Habib Faruq Ba'bud, Habib Mustofa Al Haddar, Habib Ja'far Baraqbah, Habib Husin Al Haddad, Habib Abdurrahman Alaydrus, Habib Ach Al Haddar.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement