Selasa 22 Dec 2020 14:20 WIB

Tak Panik Saat Gunung Meletus, Ini Langkah-Langkah Hadapinya

Warga sekitar gunung api diminta selalu ikuti arahan PVMBG agar tidak panik

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Warga melihat lahar dingin Gunung Semeru di Jembatan Piket Nol, Candipuro, Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (12/12/2020). Banjir lahar dingin di Daerah Aliran Sungai (DAS) Gunung Semeru membawa lava panas, mengeluarkan asap dan berbau belerang. ANTARA FOTO/Seno/hp.
Foto: ANTARA FOTO/SENO
Warga melihat lahar dingin Gunung Semeru di Jembatan Piket Nol, Candipuro, Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (12/12/2020). Banjir lahar dingin di Daerah Aliran Sungai (DAS) Gunung Semeru membawa lava panas, mengeluarkan asap dan berbau belerang. ANTARA FOTO/Seno/hp.

REPUBLIKA.CO.ID, Salam pembaca,

Redaksi akan menayangkan tanya jawab seputar kebencanaan bersama Bapak Berton Suar Panjaitan, SKM., MHM, Ph.D, selalu Kepala Pusat Diklat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Pertanyaan bisa disampaikan melalui alamat email: [email protected].

Pertanyaan dari Murtiningtyas Nuswantari

Alamat: Jl. Ikan Kakap Gang IA nmr 17 RT/RW 001/006 Kel. Tunjungsekar Kecamatan Lowokwaru, Malang, Jawa Timur, 

1. Gunung Semeru beberapa hari terakhir memuntahkan lahar dingin. Letusannya menimbulkan debu yang mengudara di sejumlah wilayah kami. Bagaimana cara menghindarkan agar debu Semeru ini tak membahayakan kesehatan pernapasan?

2. Ada saran dari Bapak agar tidak mudah panik ketika gunung Semeru mengeluarkan letusan?

Jawaban:

Sdr. Murtiningtyas Nuswantari

Terima kasih atas pertanyaan yang luar biasa ini. Saya coba untuk menjawab pertanyaan-pertanyaannya.

1. Cara menghindari debu Semeru (gunung api) 

Menghindari debu gunung api (dalam hal ini Gunung Semeru) tentunya akan memperhatikan arah angin. Angin akan membawa debu gunung api sesuai arahnya. Namun demikian secara umum perlu melakukan langkah-langkah menghindari debu gunung api, sebagai berikut:

a. Pergi menjauh dari daerah berbahaya gunungapi (Menghindari daerah yang rawan bencana seperti lereng gunung, lembah dan sungai serta daerah lainnya yang rawan sebagai daerah aliran lahar) 

b. Waspada karena letusan susulan bisa terjadi sewaktu-waktu

c. Kenakan pakaian yang dapat melindungi tubuh (baju lengan panjang, celana panjang dan topi), tutup wajah dengan kedua telapak tangan atau pelindung lainnya 

d. Pakai masker atau saputangan/kain yg dilembabkan dengan air untuk melindungi dari bahaya gas beracun 

e. Untuk melindungi mata agar tidak kemasukan abu letusan atau material lainnya, gunakan kacamata pelindung 

f. Tutup sumber air/ sumur dan tempat penampungan air agar tidak terkena abu vulkanik 

2. Agar tidak panik saat gunung Meletus, lakukan langkah-langkah berikut:

a. Perhatikan arahan dari PVMBG dan perkembangan aktivitas gunungapi. 

b. Kenali arah angin di sekitar tempat tinggal

c. Siapkan masker dan kacamata pelindung untuk mengatasi debu vulkanik. 

d. Mengetahui jalur evakuasi dan shelter yang telah disiapkan oleh pihak berwenang. 

e. Menyiapkan skenario evakuasi lain jika dampak letusan meluas di luar prediksi ahli. 

f. Siapkan dukungan logistik, antara lain makanan siap saji, lampu senter dan baterai cadangan, uang tunai yang cukup serta obat-obatan khusus sesuai pemakai. 

g. Kenali titik kumpul dan rambu serta jalur evakuasi 

h. Kenali daerah setempat dalam menentukan tempat aman untuk mengungsi 

i. lakukan antisipasi adanya lahar awan panas saat gunungapi baru erupsi 

Jawaban di atas diambil dari Buku Saku Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana dan Panduan Kesiapsiagaan Bencana untuk Keluarga. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement