Rabu 27 Jan 2021 17:17 WIB

Musim Hujan, Jakarta Selatan Siagakan Satgas Jalan Berlubang

Satgas jalan berlubang ini guna melakukan pengecekan rutin di lapangan.

Red: Ratna Puspita
Jalan berlubang (Ilustrasi). Pemerintah Kota Jakarta Selatan menyiagakan satuan tugas (satgas) jalan berlubang dari Suku Dinas Bina Marga Jakarta Selatan selama musim hujan.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Jalan berlubang (Ilustrasi). Pemerintah Kota Jakarta Selatan menyiagakan satuan tugas (satgas) jalan berlubang dari Suku Dinas Bina Marga Jakarta Selatan selama musim hujan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Kota Jakarta Selatan menyiagakan satuan tugas (satgas) jalan berlubang dari Suku Dinas Bina Marga Jakarta Selatan selama musim hujan. Satgas jalan berlubang ini guna melakukan pengecekan rutin di lapangan.

"Antisipasi jalan berlubang khususnya di wilayah Jakarta Selatan, satgas kita rajin berkeliling mengecek kondisi jalan," kata Kepala Suku Dinas Bina Marga Kota Jakarta Selatan, Heru Suwondo, di Jakarta, Rabu (27/1).

Baca Juga

Heru mengatakan jika petugas menemukan atau menerima laporan adanya jalan berlubang di satu kawasan, satgas langsung menindaklanjuti dengan memperbaiki jalan berlubangitu. Upaya perbaikan dilakukan semi permanen mengingat masih dalam musim hujan dengan pengaspalan coldmix.

"Kita lakukan penambalan menggunakan coldmix, untuk mengantisipasi lobang tidak melebar selama musim hujan," kata Heru.

Menurut Heru, Satgas Bina Marga disiagakan di 10 kecamatan yang ada di Kota Jakarta Selatan. Setiap kecamatan memilik 10 hingga 15 petugas. Sedangkan ditingkat Dinas Bina Marga ada 45 anggota satgas yang siap bertugas memperbaiki jalan berlubang.

Selama musim penghujan, Satgas Bina Marga tidak hanya mengantisipasi jalan berlubang, tetapi juga memperbaiki tali-tali air untuk mengantisipasi genangan. "Satgas rutin berkeliling memantau kondisi jalan termasuk tali-tali air di setiap kecamatan, apabila ditemukan rusak, segera diperbaiki," katanya.

Selama Januari 2021, Satgas menemukan dan menerima laporan jalan berlumbang. Beberapa pengerjaan jalan berlubang telah dilakukan seperti di MT Haryono dan Jalan Sudirman.

Rata-rata jalan yang kerap berlubang adalah jalan aspal, sedangkan untuk jalan beton cenderung aman. Heru mengaku belum memiliki data berapa ruas jalan berlubang yang telah diperbaiki selama Januari 2021. 

Namun, ia memastikan, perbaikan jalan berlubang terus dilakukan demi kelancaran lalu lintas. "Data saya tidak pegang berapa panjang ruas jalan, yang pasti begitu ada laporan atau temuan, kita langsung perbaiki, karena aspal kalau berlubang sedikit, dibiarkan akan melebar, apalagi diguyur hujan terus," kata Heru.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement