Rabu 27 Jan 2021 23:52 WIB

Kasus Positif Covid-19 di Kaltim Bertambah 756 Orang

Kasus Positif Covid-19 di Kaltim memecahkan rekor harian

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Pasien sembuh dari Covid-19 (ilustrasi). Perkembangan kasus COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur terjadi jumlah lonjakan kasus aktif dengan adanya 756 warga terkonfirmasi positif pada Rabu.
Foto: www.freepik.com
Pasien sembuh dari Covid-19 (ilustrasi). Perkembangan kasus COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur terjadi jumlah lonjakan kasus aktif dengan adanya 756 warga terkonfirmasi positif pada Rabu.

REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Perkembangan kasus COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur terjadi jumlah lonjakan kasus aktif dengan adanya 756 warga terkonfirmasi positif pada Rabu.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim dr Padillah Munte Runa di Samarinda, Rabu, mengatakan Kota Balikpapan menjadi penyumbang kasus aktif dengan tambahan 206, disusul Kutai Kartanegara 149 kasus, dan Bontang 105 kasus.

Tambahan kasus lainnya terjadi di Samarinda 97 kasus, Berau 55 kasus, Kutai Barat lima kasus, Kutai Timur 86 kasus, Paser 32 kasus, dan Penajam Paser Utara 21 kasus. "Tambahan kasus kali ini merupakan rekor baru kasus harian, saat ini jumlah total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 38.727 kasus," katanya.

Ia menambahan untuk kasus kesembuhan juga mengalami penambahan 341 kasus dan menjadikan total kasus sembuh 30.744 kasus.

Tambahan kasus sembuh tersebut terjadi di Berau 24 kasus, Kutai Barat satu kasus, Kutai Kartanegara 31 kasus, Kutai Timur 32 kasus, Mahakam Ulu 11 kasus, Paser sembilan kasus, Penajam Paser Utara 14 kasus, Balikpapan 137 kasus, Bontang 20 kasus, dan Samarinda 62 kasus.

Padillah juga menginformasikan adanya tambahan pasien COVID-19 meninggal dunia tujuh orang dengan rincian tiga orang di Balikpapan, dua orang di Berau, dan dua lainnya di Bontang.

"Jumlah keseluruhan pasien COVID-19 meninggal dunia sebanyak 962 orang, sedangkan yang masih menjalani perawatan sebanyak 7.021 orang," katanya.

Perkembangan kasus COVID-19 khusus wilayah Kaltim peringkat pertama kota Balikapapan dengan jumlah 9.196 kasus, disusul Samarinda 8.323 kasus, Kutai Kartanegara 6.790 kasus, Kutai Timur 5.063 kasus, dan Bontang 3.189 kasus.

Sebanyak lima kabupaten lainnya, yakni Berau 2.192 kasus, Paser 1.685 kasus, Kutai Barat 1.456 kasus, Panajam Paser Utara 629 kasus, dan Mahakam Ulu 204 kasus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement