Sabtu 06 Feb 2021 07:54 WIB

Jakarta Lockdown pada 12-15 Februari? Cek Faktanya

Beredar pesan di medsos bahwa Jakarta diklaim akan lockdown pada 12-15 Februari

Rep: Cek Viral Republika/Antara/ Red: Elba Damhuri
Tangkapan layar pesan yang menyebutkan lockdown pada 12-15 Februari 2021. (Telegram)
Foto: Antara
Tangkapan layar pesan yang menyebutkan lockdown pada 12-15 Februari 2021. (Telegram)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --- Sebuah pesan berantai tentang persiapan karantina wilayah (lockdown) di Jakarta pada 12-15 Februari menjadi viral lewat aplikasi WhatsApp ataupun Telegram.

Pesan itu menyebutkan tidak akan ada aktivitas sama sekali saat karantina wilayah. Toko, rumah makan, dan fasilitas umum akan ditutup. Masyarakat tidak boleh beraktivitas di luar rumah. Jika tetap keluar, mereka akan ditangkap dan didenda.

Baca Juga

Berikut isi pesan tersebut:

"

Udah dengar blm,  lihat nontonn TV blm.

Barusan di umumkan oleh

Jokowi presiden

Mulai tgl 12 hari jumaat jam

8.00 malam sp tgl 15 hari Senin pagi jam.5.00 Jkt

Lockdown tidak boleh keluar

Rumah sama sekali dan toko2 .S.M .Rest. semua tutup. Semua hrs diam dirumah. 

Lu harus sedia bahan makanan buat masak di

Rumah jgn main.

Keluar rumah di tangkap lgs

Di Swap . Dan di denda besar sekali. 

WARNING."

Lalu, benarkah pesan terkait lockdown Jakarta pada 12-15 Februari itu?

photo
Tangkapan layar pesan yang menyebutkan lockdown pada 12-15 Februari 2021. (Telegram) - (Antara)

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
ضُرِبَتْ عَلَيْهِمُ الذِّلَّةُ اَيْنَ مَا ثُقِفُوْٓا اِلَّا بِحَبْلٍ مِّنَ اللّٰهِ وَحَبْلٍ مِّنَ النَّاسِ وَبَاۤءُوْ بِغَضَبٍ مِّنَ اللّٰهِ وَضُرِبَتْ عَلَيْهِمُ الْمَسْكَنَةُ ۗ ذٰلِكَ بِاَنَّهُمْ كَانُوْا يَكْفُرُوْنَ بِاٰيٰتِ اللّٰهِ وَيَقْتُلُوْنَ الْاَنْبِۢيَاۤءَ بِغَيْرِ حَقٍّۗ ذٰلِكَ بِمَا عَصَوْا وَّكَانُوْا يَعْتَدُوْنَ
Mereka diliputi kehinaan di mana saja mereka berada, kecuali jika mereka (berpegang) pada tali (agama) Allah dan tali (perjanjian) dengan manusia. Mereka mendapat murka dari Allah dan (selalu) diliputi kesengsaraan. Yang demikian itu karena mereka mengingkari ayat-ayat Allah dan membunuh para nabi, tanpa hak (alasan yang benar). Yang demikian itu karena mereka durhaka dan melampaui batas.

(QS. Ali 'Imran ayat 112)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement