Ahad 28 Feb 2021 09:09 WIB

NEWSTORY: Menanti Bergulirnya Lagi Kompetisi IBL

Sejumlah syarat harus dipenuhi agar kompetisi bola basket bisa kembali bergulir.

Red: Joko Sadewo
Pebasket klub Amartha Hangtuah Riggs Ronsumbre (kiri) dan Firman Yohanes berlatih di mes milik klubnya di Kemang, Jakarta, Jumat (12/6/2020). -Foto Ilustrasi-
Foto: ANTARA /Aditya Pradana Putra
Pebasket klub Amartha Hangtuah Riggs Ronsumbre (kiri) dan Firman Yohanes berlatih di mes milik klubnya di Kemang, Jakarta, Jumat (12/6/2020). -Foto Ilustrasi-

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kompetisi olahraga di Tanah Air mendapatkan angin segar setelah pihak kepolisian menerbitkan izin keramaian untuk turnamen pramusim sepak bola bertajuk Piala Menpora 2021. Klub-klub peserta Indonesian Basketball League (IBL), kompetisi basket tertinggi di Tanah Air, pun mengharapkan kompetisi musim 2021 segera digelar di tengah pandemi Covid-19.

Setelah rencana awal kompetisi 2021 pada Januari batal akibat penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali, IBL menyiapkan jadwal baru pada 10 Maret 2021. Klub-klub peserta yang sebelumnya sudah merancang program harus kembali menyesuaikan dengan perkembangan terbaru.

Dalam Newstory kali, Republika membahas tentang kesulitan dan cara klub peserta IBL melewati pandemi dan menyongsong musim baru.

Siapkan klub peserta IBL menjalani kompetisi dengan protokol kesehatan ketat? Di manakah kompetisi IBL 2021 akan digelar nantinya? Apakah plus minus kompetisi yang digelar dalam kondisi abnormal tanpa pemain asing dan dengan jadwal yang dipadatkan? Apakah harapan pengurus klub terhadap pemangku kebijakan olahraga di Tanah Air?

Editor Republika Israr Itah berbincang dengan General Manager Klub Amartha Hangtuah Ferri Jupry dalam program Newstory: 'Sepak Bola akan Bergulir, Basket Siap Menyusul?'.

Simak dan ikuti perbincangannya:

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement