Senin 08 Mar 2021 12:55 WIB

Polisi Periksa Saksi Video Walkot Blitar Joget tanpa Masker

Video dugaan prokes Wali Kota Blitar beredar di Sosmed.

Red: Bayu Hermawan
Wali Kota Blitar Santoso (kanan)
Foto: Antara/Moch Asim
Wali Kota Blitar Santoso (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, BLITAR -- Polres Blitar Kota, Jawa Timur, telah memeriksa lima orang sebagai saksi terkait dengan video viral yang di dalamnya terlihat Wali Kota Blitar Santoso sedang bernyanyi bersama tanpa mengenakan masker. Wali Kota Blitar diduga melanggar protokol kesehatan.

"Berkaitan dengan adanya video dan berita viral pelanggaran protokol kesehatan, kami telah melakukan pemeriksaan lima orang yang terdiri atas panitia, relawan dan seorang petugas Satgas Covid-19," kata Kepala Polres Blitar Kota AKBP Yudhi Hery Setiawan di Blitar, Senin (8/3).

Baca Juga

Pihaknya juga sudah melakukan identifikasi terkait dengan lokasi kegiatan tersebut. Seluruh yang terlibat di lokasi juga akan dilakukan swabguna memastikan apakah ada yang terpapar Covid-19 atau tidak.

"Hari ini swab terhadap peserta yang hadir. Jadi, nanti Satgas (Satgas Covid-19 Kota Blitar) kemudian tim operasi yustisi akan melakukan pemantauan dan pengawasan kegiatan itu. Pelaksanaan di puskesmas," ujarnya.

Namun, terkait dengan hasil pemeriksaan, ia mengatakan masih terus dievaluasi. Nantinya seluruh yang hadir termasuk penyanyi juga akan dimintai keterangan.

"Rencananya kami panggil seluruh peserta, yang menyanyi juga. Kami akan gelar perkara dulu, nanti perkembangan lebih lanjut disampaikan," katanya.

Sebelumnya beredar video pesta yang di dalamnya ada Wali Kota Blitar Santoso. Selain itu, ada juga sejumlah penyanyi dan mereka sedang bernyanyi bersama serta berjoged. Video viral tersebut berdurasi 4 menit 28 detik dan beredar di jejaring sosial seperti Facebook serta Whatsapp.

Wali Kota Blitar yang baru dilantik pun di video juga tidak mengenakan masker, padahal saat ini masih pandemi Covid-19. Selain itu, para peserta lainnya juga mayoritas tidak mengenakan makser, termasuk sejumlah penyanyi yang hadir dalam acara itu.Di Kota Blitar, kasus Covid-19 hingga Ahad (7/3) mencapai 2.153 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19. 

Dari jumlah tersebut yang isolasi di rumah sakit ada 24 orang, isolasi di rumah ada enam orang, yang meninggal dunia ada 97 orang, lainnya sembuh dan ada beberapa yang pasien rujukan dari rumah sakit lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement