Rabu 24 Mar 2021 19:58 WIB

Perumnas Gelar Ratusan Akad Kredit Massal Virtual

Akad kredit bersama ini untuk lima proyek Perumnas.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Nidia Zuraya
Logo Perumnas.
Foto: foto istimewa
Logo Perumnas.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perum Perumnas melakukan sekumlah langkah strategis untuk terus menggenjot kinerja, salah satunya menjalin sinergi dengan institusi perbankan dan institusi keuangan lainnya dalam penyaluran kredit pemilikan rumah bagi konsumen Perumnas.

Hal ini diwujudkan dengan dilakukannya akad kredit massal serentak pada lebih dari 180 konsumen Perumnas pada Rabu (24/3). Perumnas bersama PT Bank BNI (Persero) melakukan penandatangan akad kredit bersama di lima proyek Perumnas yaitu Proyek Samesta Pasadana, Proyek Samesta Royal Campaka, Proyek Samesta Dramaga, Proyek Samesta Parayasa dan Proyek Samesta Mahata Margonda.

Baca Juga

Direktur Utama Perum Perumnas Budi Saddewa Soediro mengatakan Perumnas akan terus berupaya mewujudkan kepemilikan rumah bagi masyarakat dengan ragam hunian yang tersebar di seluruh Indonesia. Awalnya, kata Budi, akad kredit dilakukan di kantor cabang Bank BNI yang tersebar pada beberapa wilayah, namun pada akhirnya diputuskan dilakukan secara serentak. 

"Akad kredit massal yang bertajuk virtual akad rame-rame ini merupakan sebuah pencapaian kredit pemilikan rumah yang tentu akan turut mensukseskan dan membantu masyarakat dalam kepemilikan rumah, khususnya rumah pertama pada segmen menengah bawah," ujar Budi dalam siaran pers di Jakarta, Rabu (24/3).

Budi menyampaikan empat dari lima proyek tersebut diantaranya berkonsep rumah tapak dengan sistem precast. Untuk mempercepat laju pembangunan pada konsep rumah tapak, Perumnas menerapkan sistem precast pada setiap pengembangan rumah tapak. Ia berharap serah terima unit kepada konsumen akan tepat waktu.

"Sedangkan 1 proyek lainnya yaitu Samesta Mahata Margonda yang mengusung hunian terintegrasi transpotasi adalah upaya kami untuk menembus segmen milennial," lanjut Budi.

Perumnas juga berkolaborasi dengan perbankan atau institusi keuangan lainnya dari sisi pemasaran. Budi menyampaikan Perumnas juga menggelar pameran virtual dan digitalisasi konsep marketing.

Budi mengatakan Perumnas memiliki kekuatan atas persediaan hunian secara nasional di lebih dari 21 ribu hunian di seluruh Indonesia, di mana lebih dari 50 persen merupakan kategori subsidi. 

"Ini merupakan potensi kami dalam memperluas kolaborasi dengan beragam institusi agar terserap oleh segmen menengah bawah secepat mungkin," ucap Budi.

Oleh karena itu, lanjut Budi, Perumnas berharap adanya akad kredit bersama yang dilakukan hari ini dengan Bank BNI akan menjadi pijakan Perumnas dalam menggencarkan kolaborasi dengan beragam institusi yang mana sebelumnya telah sukses menjalin sinergi dengan BPK, Kemenkop, Taspen, PLN, PT Astra, Bulog, Pegadaian.

"Ke depannya kami tengah berdiskusi dengan BP Tapera untuk kepemilikan rumah masyarakat Indonesia khususnya segmen menengah bawah," kata Budi menambahkan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement