REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 130,03 triliun untuk penanganan Covid-19 mulai dari vaksinasi hingga perawatan pada tahun ini. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan dana ini setara dengan pembangunan 9.352 km jalan, pembangunan 293.222 meter jembatan, atau pembangunan 67.708 unit sekolah. 

“Bukan hanya itu, dana sebesar Rp 130,03 triliun bisa digunakan untuk 254 kali renovasi masjid Istiqlal, 40 kali renovasi Gelora Bung Karno, 973 kali pembangunan Pasar Legi Ponorogo, dan 50 kali pembangunan SPAM Umbulan,” ujarnya melalui akun Instagram, seperti dikutip Selasa (20/4).

Adapun kebutuhan infrastruktur, dana Covid-19 sama dengan lima kali pembangunan ruas tol Kayu Agung-Palembang, 161 kali pembangunan Jembatan Teluk Kendari, 100 kali pembangunan Jembatan Holtekamp, dan 73 kali pembangunan Jalur Kereta Api Rantauprapat-Pinang.

“Alokasi yang sangat besar adalah tanda keseriusan pemerintah dalam menangani pandemi. Ini tidak hanya menyangkut hidup manusia, tapi juga kelangsungan pembangunan di Tanah Air,” ucapnya.

Meski begitu, anggaran yang digelontorkan tidak akan maksimal jika tanpa dukungan seluruh lapisan masyarakat dalam disiplin kesehatan.

“Baik yang telah divaksinasi maupun yang masih menunggu divaksin, ayo selalu waspada terhadap penyebaran Covid-19. Kita tetap patuhi protokol kesehatan dan terapkan 3M (menjaga jarak, memakai masker, dan menjauhi kerumunan),” ucapnya.