Kamis 06 May 2021 15:01 WIB

Tol Cikarang Barat Ditutup, Buruh Tumpah Ruah

Para pekerja berteriak-teriak gara-gara Gerbang Tol Cikarang Barat ditutup aparat.

Rep: Uji Sukma Medianti/ Red: Erik Purnama Putra
Sejumlah pemudik dari Jakarta menunggu bus untuk dipulangkan kembali ke Jakarta di Gerbang Tol Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (23/5) dini hari.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Sejumlah pemudik dari Jakarta menunggu bus untuk dipulangkan kembali ke Jakarta di Gerbang Tol Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (23/5) dini hari.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Para buruh tumpah ruah di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 31 arah Jakarta. Hal itu disinyalir terjadi karena akses Gerbang Tol (GT) Cikarang Barat ditutup oleh aparat.

Seorang laki-laki di balik video tersebut terdengar berteriak menyampaikan protes agar GT Cikarang Barat dibuka. "Cikarang, Cikarang yo, Cikarang. Woi buka, buka-buka, kita pekerja, kita kerja woi, buka. Cikarang Memanas, Cikarang ditutup tol," kata laki-laki tersebut pada Kamis (6/5).

Humas Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek, Hendra Damanik, membenarkan insiden tersebut ketika dikonfirmasi. Peristiwa itu terjadi pada Kamis sekitar pukul 07.00 WIB di KM 31 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta. "Peristiwa itu terjadi sekitar lima sampai sepuluh menit," kata dia.

Adapun, Gerbang Tol Cikarang Barat memang sempat ditutup sejak Kamis pagi. Dengan demikian, kendaraan dari arah Cikampek dialihkan keluar Tol Jakara-Cikampek melalui Gerbang Tol Cibitung. Hal itu dilakukan sebagai salah satu bagian untuk penyekatan mudik Lebaran 2021.

Penutupan GT Cikarang Barat tersebut diprotes karyawan yang menggunakan bus jemputan. Sebab, mereka enggan keluar Jalan Tol Jakarta-Cikampek melalui GT Cibitung hingga kemudian mereka menerobos pembatas dan keluar di GT Cikarang Barat.

"Sekarang kondisi sudah normal dan GT Cikarang Barat dibuka," kata Hendra.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement