Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image dhimas bhephe

01 Syawal 1442 H / 13 Mei 2021

Agama | Thursday, 13 May 2021, 20:20 WIB

Hari ini dua peristiwa Spiritual besar bersamaan datang disaat situasi keadaan yang penuh rasa ketakutan dan kekhawatiran. Sebuah quantum lonjakan energi yang lahir dari gema cinta mencharge kembali sebuah rasa syukur dan bahagia.

Lebaran dan naiknya Nabi Isa al masih adalah dua proses sebuah pengamalan dan pengalaman yang harus dilewati pada setiap insan kamil yang ingin melebur dan terbang kepada sang pemilik langit dan bumi.

Moment ini adalah momentum bahwa diri kita adalah sebagian dari ruhNya. Karena kita adalah Ruh yang ditiupkan. Maka dari itu kita di kasih kesempatan untuk menggunakan semua sifat dan Af Al nya. Dua peristiwa ini adalah sebuah pelajaran yang luar biasa bagi-bagi orang yang berpikir. Karena akal pikir adalah sumber agama. Lebaran sebuah laburan dan leburan bentuk sebuah metamorfosa sebuah perjalanan mahluk dari proses mengenal dan dikenal. Dari mencintai dan dicintai. Sehingga bisa menciptakan rasa syukur menambahkan nikmat iman.

Tetaplah menjadi khilafah untuk bumi kecil (dirimu) dan bumi besar (semesta raya) sehingga kamu bisa mengubah dirimu dan semesta raya. Karena sedikit perubahanmu akan merubah hidup dan semestamu.

Tetap menjaga keseimbangan karena kamu bukan di kanan dan di kiri. Bukan depan atau belakang. Kamu tetap disitu dimana hanya kamu yang tau dan hanya ada kamu dalam dialog keheningan itu.

Berterima kasih untuk diri sendiri sebuah kesempurnaan dalam puncak evolusi ke mahlukan. Terima kasih kepada mahluk lainnya yang mengajarkan banyak arti kehidupan dan bersama belajar kehidupan. Terima kasih kepada Tuhan sang pemilik kehidupan yang selalu memberikan nafas kehidupan dan segala kesempatan untuk mejadi pribadi yang bisa sampai kelangit-langit dan sampai melebur kepadanya.

Selamat melebar dan melebur. Sang juru selamat adalah kita yang terdalam. Yang menyelamatkan kita dari sebuah kegelapan kedalam cahaya yang terang benderang, cahaya diatas cahaya.

Selamat bergembira ria. Energi kita adalah energi semesta. Tebarkan kebaikan dan kemanfaatan. Agar kita tersadar semua ini adalah struktur ceritanya. Dan tentunya ceritanya yang terbaik dalam versiNya.

Alfatihah untukmu dan Semesta Raya

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image