Jumat 14 May 2021 16:04 WIB

Taman Lalu Lintas Kota Bandung Ramai Disambangi Pengunjung

Pengunjung Taman Lalu Lintas dicek suhu tubuhnya dan diwajibkan memakai masker.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Yudha Manggala P Putra
Para pengunjung ramai mendatangi objek wisata Taman Lalu Lintas di Kota Bandung, Jumat (14/5). Pada salah satu wahana, terjadi kepadatan pengunjunt yang sedang mengantre.
Foto: Republika/M Fauzi Ridwan
Para pengunjung ramai mendatangi objek wisata Taman Lalu Lintas di Kota Bandung, Jumat (14/5). Pada salah satu wahana, terjadi kepadatan pengunjunt yang sedang mengantre.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Objek wisata Taman Lalu Lintas di Kota Bandung ramai disambangi pengunjung pada hari kedua Lebaran 1442 Hijriah, Jumat (14/5). Meski secara umum, kondisinya tidak sepadat masa normal sebelum pandemi.

Berdasarkan pantauan, para pengunjung yang hendak masuk ke Taman Lalu Lintas terlebih dahulu harus mencuci tangan serta dicek suhu tubuh. Mereka diwajibkan memakai masker dan tidak dibolehkan masuk tanpanya.

Para pengunjung, sebagian bersama keluarga,  tampak mendatangi sejumlah tempat wahana di dalam Taman Lalu Lintas. Salah satu yang ramai dan lumayan padat adalah wahana kereta api.

Belasan petugas melakukan penjagaan di lokasi tersebut agar para pengunjung yang berkumpul tidak menimbulkan kerumunan. Mereka yang antre turut harus menjaga jarak satu sama lain. Pengelola Taman Lalu Lintas tiap waktu mengingatkan pengunjung tentang protokol kesehatan melalui pengeras suara.

Salah seorang pengunjung asal Bandung, Rina mengaku sengaja datang ke Taman Lalu Lintas bersama keluarga untuk mengisi waktu liburan. Di tengah pandemi Covid-19, ia mengaku tetap berhati-hati selama berkunjung ke Taman Lalu Lintas dan menerapkan protokol kesehatan. "Ya, mengisi liburan. Tetap hati-hati sih (protokol kesehatan)," katanya, Jumat (14/5).

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَوْمَ يَقُوْلُ الْمُنٰفِقُوْنَ وَالْمُنٰفِقٰتُ لِلَّذِيْنَ اٰمَنُوا انْظُرُوْنَا نَقْتَبِسْ مِنْ نُّوْرِكُمْۚ قِيْلَ ارْجِعُوْا وَرَاۤءَكُمْ فَالْتَمِسُوْا نُوْرًاۗ فَضُرِبَ بَيْنَهُمْ بِسُوْرٍ لَّهٗ بَابٌۗ بَاطِنُهٗ فِيْهِ الرَّحْمَةُ وَظَاهِرُهٗ مِنْ قِبَلِهِ الْعَذَابُۗ
Pada hari orang-orang munafik laki-laki dan perempuan berkata kepada orang-orang yang beriman, “Tunggulah kami! Kami ingin mengambil cahayamu.” (Kepada mereka) dikatakan, ”Kembalilah kamu ke belakang dan carilah sendiri cahaya (untukmu).” Lalu di antara mereka dipasang dinding (pemisah) yang berpintu. Di sebelah dalam ada rahmat dan di luarnya hanya ada azab.

(QS. Al-Hadid ayat 13)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement