Kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus Alami Lonjakan

Red: Dwi Murdaningsih

Klaster keluarga Covid-19
Klaster keluarga Covid-19 | Foto: Republika

REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS -- Jumlah kasus positif COVID-19 di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, saat ini mengalami lonjakan. Pada pertengahan Maret lalu, kasus sempat turun menjadi 22 pasien dirawat, kini naik menjadi 123 pasien positif COVID-19 yang dirawat.

"Lonjakan kasus menjadi 123 pasien, setelah ada penambahan 79 kasus positif COVID-19 baru pada 19 Mei 2021," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus Badai Ismoyo, Kamis (20/5).

Dari jumlah kasus 123 pasien tersebut, kata dia, sebagian besar dirawat di tujuh rumah sakit rujukan di Kudus. Sedangkan delapan pasien dirawat di luar fasilitas kesehatan.

Bupati Kudus Hartopo menambahkan lonjakan kasus yang terjadi disebabkan karena klaster penularan dari lingkungan keluarga yang dimungkinkan mulai abai terhadap prokes."Kami ingatkan kembali masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan. Jangan lelah untuk selalu memakai masker ketika keluar rumah atau berbicara dengan orang lain," ujarnya.

Baca Juga

Dalam rangka antisipasi lonjakan kasus, dia akan meminta rumah sakit rujukan untuk mengaktifkan kembali ruang isolasinya, menyusul mulai bertambahnya pasien COVID-19 yang menjalani perawatan. Sementara total kasus COVID-19 di Kabupaten Kudus per 19 Mei 2021 sebanyak 6.256 kasus, pasien sembuh 5.447 orang dan pasien meninggal 549 kasus.

Terkait


Pemkot Madiun Siap Gelar Pendidikan Tatap Muka

Posko Sintang Deteksi 10 Orang Terinfeksi Covid-19

Penerima Vaksin Lengkap Bertambah 119.035 Jiwa

Vaksinasi AstraZeneca Selain Batch CTMAV547 Dilanjutkan

Vaksinasi Covid-19 Kalimantan Barat Terkendala Pasokan

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark