Rabu 18 Aug 2021 01:51 WIB

HUT RI di Tasikmalaya Diperingati dengan Prihatin

Peringatan HUT RI dilaksanakan dengan prihatin karena masih menghadapi pandemi

Rep: Bayu Adji P/ Red: Esthi Maharani
Plt Wali Kota Tasikmalaya Muhammad Yusuf saat memberi arahan dalam upacar peringatan HUT ke-76 RI, Selasa (17/8)
Foto: Tangkapan Layar
Plt Wali Kota Tasikmalaya Muhammad Yusuf saat memberi arahan dalam upacar peringatan HUT ke-76 RI, Selasa (17/8)

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya memperingati HUT kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia (RI) dengan melaksanakan upacara di Bale Kota Tasikmalaya, Selasa (17/8). Upacara dilaksanakan secara terbatas lantaran saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19.

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf mengatakan, peringatan HUT RI kali ini dilaksanakan dengan prihatin. Sebab, banyak orang yang ingin memperingati hari kemerdekaan tapi tak bisa karena masih dalam situasi pandemi Covid-19.

"Kita banyak prihatin. Karena hampir seluruh masyarakat ingin merayakan hari kemerdekaan dengan berbagai kegiatan, tapi karena pandemi, jadi banyak keterbatasan," kata dia, Selasa.

Namun, ia menambahkan, situasi pandemi jangan sampai situasi ini mengurangi makna perayaan HUT RI. Yusuf mempersilakan masyarakat merayakan peringatan HUT RI, sepanjang dapat menerapkan protokol kesehatan (prokes).

"Sepanjang dalam batas wajar, bisa menerapkan prokes, silakan merayakan kemerdekaan," kata dia.

Ia menjelaskan, tema perayaan HUT ke-76 RI adalah "Indonesa Tangguh, Indonesia Tumbuh". Tema itu dapat dimaknai bahwa Indonesia memiliki semangat ketangguhan, pantang menyerah. Meski pandemi belum selesai, ia optimistis dengan semangat ketangguhan para pejuang, Indonesia dapat melewati situasi saat ini.

Karena itu, ia berpesan dalam momentum HUT RI, masyarakat Kota Tasikmalaya harus selalu menerapkan prokes untuk menekan kasus Covid-19. Ia berharap, Indonesia dapat segera terbebas dari pandemi Covid-19 dan tumbuh menjadi bangsa yang hebat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement