REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Crystal Palace dan Brentford harus puas dengan berbagi poin setelah hasil imbang 0-0 dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Selhurst Park, Sabtu (21/8). Itu membuat kedua kubu bertanya-tanya apa yang sebenarnya terjadi.

"Saya pikir kemenangan ada di sana untuk diambil," kata pelatih Brentford Thomas Frank, yang kini memiliki empat poin dari dua derbi London setelah menang 2-0 atas Arsenal Jumat lalu. "Tapi itu poin yang bagus. Tentu saja bagus untuk memiliki clean sheet lagi. Tapi saya pikir saya perlu tidur karena ada sedikit kekecewaan kami tidak mendapatkan kemenangan."

Frank merasa tim asuhannya unggul dalam pertandingan tersebut. Brentford hanya memberikan satu peluang besar kepada Conor Gallagher. Brentford memenangkan bola berkali-kali di area yang bagus, tetapi tidak memiliki kualitas untuk mengumpulkan peluang serangan balik mematikan.

Pelatih Palace, Patrick Vieira, yang meraih poin pertamanya sebagai juru taktik tim tuan rumah, juga tak puas. "Kami frustrasi karena kinerjanya bagus kami tak dibarengi kemenangan," kata pemenang Piala Dunia 1998 dan legenda Arsenal itu.

Vieira lalu menunjukkan alasan di balik kurangnya penetrasi. Menurutnya beberapa kali pemainnya tidak membuat keputusan terbaik ketika berada di area pertahanan Brentford. Pasalnya, tim tidak memiliki cukup pemain di dalam kotak penalti.

"Tapi itu adalah sesuatu yang harus terus kami kerjakan untuk memungkinkan diri kami memiliki lebih banyak peluang mencetak gol," jelas Vieira.