REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Trimegah Karya Pratama Tbk perusahaan pelopor dan aggregator voucher diskon digital terbesar di Indonesia dengan platform bernama Ultra Voucher menjalin kerja sama dengan PT Bank Sinarmas Tbk untuk membuktikan komitmennya dalam mengembangkan kegiatan bisnis. Nasabah Bank Sinarmas kini dapat mengakses berbagai ragam voucher diskon yang disediakan Ultra Voucher dalam aplikasi mobile banking Bank Sinarmas, SimobiPlus.
Direktur Utama Ultra Voucher, Hady Kuswanto mengatakan kerja sama strategis dengan Bank Sinarmas ini akan menjadi milestone awal perusahaan pasca pencatatan perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) pada bulan lalu. Ultra Voucher dapat memperluas jaringan pengguna ke market yang lebih besar lagi serta memudahkan masyarakat khususnya nasabah Bank Sinarmas untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Dengan kerja sama ini, kami berharap dapat menggaet semakin banyak pengguna Ultra Voucher dengan luasnya jaringan yang dimiliki Bank Sinarmas di seluruh Indonesia. Tentu saja, pengembangan bisnis yang dilakukan ini dapat saling melengkapi dan menciptakan solusi kreatif. Kini Ultra Voucher telah menjadi bagian dari fitur yang ada dalam platform SimobiPlus milik Bank Sinarmas,” ujar Hady dalam keterangan resmi, Kamis (26/8).
Hady menyampaikan pengembangan bisnis ini merupakan bagian dari visi Ultra Voucher dalam melakukan transformasi menjadi leading platform in reward and everyday services dan menargetkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 195 persen dan laba bersih 600 persen hingga akhir tahun 2021 dibandingkan tahun lalu. Dengan tersedianya Ultra Voucher SimobiPlus, perseroan dapat meningkatkan volume transaksi dan user yang berasal dari nasabah Bank Sinarmas dalam pembelian voucher belanja, makanan, voucher online platform dan voucher lainnya yang dimiliki Ultra Voucher.
“Bertepatan dengan ulang tahun Bank Sinarmas ke-32 tahun, Bank Sinarmas memberikan berbagai macam program-program promo. Salah satunya melalui kolaborasi bersama dengan Ultra Voucher, pengguna aplikasi mobile banking SimobiPlus mendapatkan diskon sebesar 32 persen dengan kemudahan akses di banyak merchant terkemuka di Indonesia, misalnya Starbucks, H&M, Tokopedia, GoJek, GrabFood dan masih banyak lagi. Tambahan fitur baru ini makin meningkatkan pelayanan dan keuntungan untuk seluruh nasabah kami dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” tutur Direktur Utama Bank Sinarmas Frenky Tirtowijoyo.
Tahun 2021 ini, pengguna mobile banking SimobiPlus meningkat 55 persen dibandingkan tahun 2020 dan telah diunduh lebih dari 1 juta pengguna, demikian juga nilai transaksinya tumbuh 31 persen. "Kami yakin sinergi Bersama Ultra Voucher akan terus berkembang dan menjadikan Bank Sinarmas sebagai penyedia solusi keuangan perbankan digital paling lengkap bagi seluruh nasabahnya,” ujar Frenky.
Direktur Ultra Voucher, Riky Boy Permata menjelaskan melalui kerja sama ini Bank Sinarmas dapat memperluas jenis transaksi untuk nasabahnya dan berpotensi mendapatkan peningkatan transaksi serta peningkatan saldo tabungan nasabah. Adapun bagi merchant Ultra Voucher, manfaat yang diperoleh dengan adanya kerja sama ini adalah bisa mendapatkan pelanggan baru dalam jumlah besar serta memiliki daya beli yang kuat sehingga bisa meningkatkan penjualan di merchant.
“Kami yakin dengan pengembangan bisnis ini juga turut menambah jumlah merchant yang bergabung dengan kami, terutama yang bisa menyediakan layanan online. Saat ini, Ultra Voucher telah menjalin kerja sama dengan 300 brand dan lebih dari 40.000 outlet. Pengguna Ultra Voucher sendiri sudah mendekati angka 300.000 dimana jumlah ini terus meningkat sering dengan dukungan dari 4 kanal distribusi utama, yakni Business to Business (B2B), e-commerce, direct to retail, dan reseller,” katanya.
Ultra Voucher menyediakan voucher diskon dari berbagai segmen, yakni Beauty & Relaxation, Departement Store, E-Commerce, Entertainment, Food & Beverage (F&B), Hotel & Travel, Accessories & Jewelry, Lifestyle, Investment, dan lain-lain. Setiap bulannya, Ultra Voucher bisa mengakuisisi 20 sampai 50 brand, sehingga diharapkan sampai akhir tahun 2021 dapat mencatatkan 500 merchant.
