Jumat 27 Aug 2021 08:07 WIB

Ruang Isolasi di RSUD Cianjur akan Kembali Rawat Pasien Umum

Mereka yang terpapar memilih menjalani isolasi di rumah.

Red: Ani Nursalikah
Ruang Isolasi di RSUD Cianjur akan Kembali Rawat Pasien Umum. Ilustrasi
Foto: Antara/Yusuf Nugroho
Ruang Isolasi di RSUD Cianjur akan Kembali Rawat Pasien Umum. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Pemkab Cianjur, Jawa Barat meminta RSUD di Cianjur kembali melayani pasien umum seiring menurunnya tingkat keterisian tempat tidur isolasi pasien Covid-19 di tiga rumah sakit.

"Keterisian tertinggi dari tiga rumah sakit yang ada hanya di RSUD Cianjur, sebanyak 25 persen dari total 225 tempat tidur," kata Bupati Cianjur Herman Suherman, Kamis (26/8).

Baca Juga

Dia menambahkan di RSUD Cimacan yang memiliki 63 tempat tidur isolasi, hanya terisi sembilan persen. Sedangkan di RSUD Pagelaran, dari 30 tempat tidur hanya terisi satu tempat tidur.

Bahkan 30 ruang rawat inap VIP Flamboyan di RSUD Cianjur dan dua rumah sakit lainnya diminta disterilkan sebelum dipakai kembali untuk pasien umum. "Pengalihan fungsi kembali ke ruang rawat inap seperti biasa akan dilakukan secara bertahap karena tingkat penularan sudah menurun sejak beberapa pekan terakhir, dari 500 orang selama sepekan, saat ini di bawah 200 orang, " katanya.

Sebagian besar mereka yang terpapar memilih menjalani isolasi di rumah karena mendapat gejala ringan dan tanpa disertai gejala. Namun, mereka yang menjalani isoman tetap mendapat pengawasan dari gugus tugas setempat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement