Ahad 05 Sep 2021 21:35 WIB

In Picture: Pameran Senjata Tradisional Pusaka

Pameran berupaya menggali kembali nilai-nilai kearifan budaya tempo dulu..

Red: Mohamad Amin Madani

Pengunjung memerhatikan senjata tradisional pusaka parang pada pameran di Palu, Sulawesi Tengah, Ahad (5/9/2021). Pameran yang diselenggarakan atas kerjasama dengan Pusaka Tadulako itu dimaksudkan untuk menggali kembali nilai-nilai kearifan budaya tempo dulu di wilayah itu dengan menampilkan aneka senjata tradisonal pusaka seperti sumpit, parang, tombak, tameng perang dan sejumlah senjata lainnya. (FOTO : Antara/Basri Marzuki)

Komandan Korem 132 Tadulako Brigjen TNI Farid Makruf (tengah) memerhatikan senjata tradisional pusaka sumpit pada pameran di Palu, Sulawesi Tengah, Ahad (5/9/2021). Pameran yang diselenggarakan atas kerjasama dengan Pusaka Tadulako itu dimaksudkan untuk menggali kembali nilai-nilai kearifan budaya tempo dulu di wilayah itu dengan menampilkan aneka senjata tradisonal pusaka seperti sumpit, parang, tombak, tameng perang dan sejumlah senjata lainnya. (FOTO : Antara/Basri Marzuki)

Pemandu menjelaskan kepada pengunjung aneka senjata tradisional pusaka yang dipamerkan di Palu, Sulawesi Tengah, Ahad (5/9/2021). Pameran yang diselenggarakan atas kerjasama dengan Pusaka Tadulako itu dimaksudkan untuk menggali kembali nilai-nilai kearifan budaya tempo dulu di wilayah itu dengan menampilkan aneka senjata tradisonal pusaka seperti sumpit, parang, tombak, tameng perang dan sejumlah senjata lainnya. (FOTO : Antara/Basri Marzuki)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,PALU -- Pengunjung memerhatikan senjata tradisional pusaka parang pada pameran di Palu, Sulawesi Tengah, Ahad (5/9/2021).

Pameran yang diselenggarakan atas kerjasama dengan Pusaka Tadulako itu dimaksudkan untuk menggali kembali nilai-nilai kearifan budaya tempo dulu di wilayah itu dengan menampilkan aneka senjata tradisonal pusaka seperti sumpit, parang, tombak, tameng perang dan sejumlah senjata lainnya. 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement