Rabu 08 Sep 2021 22:01 WIB

In Picture: Pemusnahan Ladang Ganja di Sawang Kabupaten Aceh Utara

Operasi gabungan BNN,TNI dan Polri itu ditemukan 13.000 lebih batang pohon ganja..

Rep: Rahmad/ Red: Yogi Ardhi

Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) mencabut pohon ganja siap panen saat operasi pemusnahan ladang ganja di Desa Teupin Rusep, Sawang, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Rabu (8/9/2021). Dalam operasi gabungan BNN,TNI dan Polri itu ditemukan 13.000 lebih batang pohon ganja atau setara 6,5 ton ganja di atas lahan dua hektar yang kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar sebagai wujud aksi nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). (FOTO : Antara/Rahmad)

Personel Brimob mengawasi lokasi pembakaran pohon ganja siap panen saat operasi pemusnahan ladang ganja oleh Badan Narkotika Nasional RI di Desa Teupin Rusep, Sawang, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Rabu (8/9/2021). Dalam operasi gabungan BNN,TNI dan Polri itu ditemukan 13.000 lebih batang pohon ganja atau setara 6,5 ton ganja di atas lahan dua hektar yang kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar sebagai wujud aksi nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). (FOTO : Antara/Rahmad)

Direktur Narkotika Deputi Pemberantasan BNN Brigjen Pol Aldrin Hutabarat (kiri), Dandim 0103 Aceh Utara Letkol Arm Oke Kristiyanto (kedua kiri) bersama jajaran membakar pohon ganja siap panen saat operasi pemusnahan ladang ganja di Desa Teupin Rusep, Sawang, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Rabu (8/9/2021) Dalam operasi gabungan BNN,TNI dan Polri itu ditemukan 13.000 lebih batang pohon ganja atau setara 6,5 ton ganja di atas lahan dua hektar yang kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar sebagai wujud aksi nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). (FOTO : Antara/Rahmad)

Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) mencabut pohon ganja siap panen saat operasi pemusnahan ladang ganja di Desa Teupin Rusep, Sawang, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Rabu (8/9/2021). Dalam operasi gabungan BNN,TNI dan Polri itu ditemukan 13.000 lebih batang pohon ganja atau setara 6,5 ton ganja di atas lahan dua hektar yang kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar sebagai wujud aksi nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). (FOTO : Antara/Rahmad)

Direktur Narkotika Deputi Pemberantasan BNN, Brigjen Pol Aldrin Hutabarat (kiri), Dandim 0103 Aceh Utara Letkol Arm Oke Kristiyanto (kedua kiri) bersama jajaran membakar pohon ganja siap panen saat operasi pemusnahan ladang ganja di Desa Teupin Rusep, Sawang, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Rabu (8/9/2021). Dalam operasi gabungan BNN,TNI dan Polri itu ditemukan 13.000 lebih batang pohon ganja atau setara 6,5 ton ganja di atas lahan dua hektar yang kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar sebagai wujud aksi nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). (FOTO : Antara/Rahmad)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, ACEH UTARA -- Jajaran BNN, muspida dan aparat membakar pohon ganja siap panen saat operasi pemusnahan ladang ganja di Desa Teupin Rusep, Sawang, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Rabu (8/9/2021).

Dalam operasi gabungan BNN,TNI dan Polri itu ditemukan 13.000 lebih batang pohon ganja atau setara 6,5 ton ganja di atas lahan dua hektar yang kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar sebagai wujud aksi nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). 

sumber : Antara Foto
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement