REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Mantan pelatih Inter Milan Antonio Conte, mengungkapkan kalau Achraf Hakimi sebenarnya ingin kembali ke Real Madrid. Bek kanan asal Maroko itu bersinar di bawah asuhan Conte saat masih sama-sama di Inter, ketika mereka memenangkan Scudetto.
Namun Hakimi akhirnya dijual Inter ke Paris Saint-Germain seharga 60 juta euro pada bursa transfer lalu. Saking ingin kembali ke Los Blancos, Conte mengungkapkan kalau Hakimi sedikit menderita ketika Inter menghadapi Real Madrid di fase grup Liga Champions tahun lalu.
Saat itu Nerazzurri kalah 2-0, dan Hakimi mencetak gol bunuh diri. ''Secara psikologi, Hakimi sedikit menderita dari pertandingan tahun lalu melawan Real Madrid. Mimpinya adalah kembali ke klub itu suatu hari nanti,'' ungkap Conte, dikutip dari Marca, Jumat (17/9).
Meski demikian, dari dua pertemuan dengan Madrid tahun lalu, Conte menyebut Hakimi bekerja keras. Ia mengatakan Hakimi saat itu sebagai pemain muda yang ingin belajar untuk terus berkembang. Sebab saat itu Hakimi menyadari kalau kemampuan menyerangnya masih kurang.
''Sekarang dia berada di antara (pemain) terbaik di dunia. Jika dia terus bekerja keras di sentuhan akhir, dia akan menjadi (pemain) kelas dunia,'' ujar Conte.
