Sabtu 18 Sep 2021 21:56 WIB

In Picture: Geliat Industri Manufaktur di Cikarang

Perusahaan manufaktur Triputra Group menargetkan peningkatan penjualan 38 persen..

Red: Edwin Dwi Putranto

Pekerja membuat komponen otomotif di perusahaan manufaktur PT Dharma Polimetal di Cikarang, Bekasi, Jumat (17/9). Dharma Polimetal menargetkan peningkatan penjualan hingga 38,81 persen menjadi senilai Rp 3,08 triliun pada 2021. (FOTO : Dok. Dharma Polimetal)

Pekerja membuat komponen otomotif di perusahaan manufaktur PT Dharma Polimetal di Cikarang, Bekasi, Jumat (17/9). Dharma Polimetal menargetkan peningkatan penjualan hingga 38,81 persen menjadi senilai Rp 3,08 triliun pada 2021. (FOTO : Dok. Dharma Polimetal)

Pembuatan komponen otomotif di perusahaan manufaktur PT Dharma Polimetal di Cikarang, Bekasi, Jumat (17/9). Dharma Polimetal menargetkan peningkatan penjualan hingga 38,81 persen menjadi senilai Rp 3,08 triliun pada 2021. (FOTO : Dok. Dharma Polimetal)

Pembuatan komponen otomotif di perusahaan manufaktur PT Dharma Polimetal di Cikarang, Bekasi, Jumat (17/9). Dharma Polimetal menargetkan peningkatan penjualan hingga 38,81 persen menjadi senilai Rp 3,08 triliun pada 2021. (FOTO : Dok. Dharma Polimetal)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, CIKARANG -- Pekerja membuat komponen otomotif di perusahaan manufaktur PT Dharma Polimetal di Cikarang, Bekasi, Jumat (17/9). Perusahaan manufaktur Triputra Group yang memproduksi komponen otomotif, meyakini tahun 2021 akan menjadi momen kebangkitan industri otomotif khususnya segmen kendaraan roda empat (4W). Tren positif ini membuat perusahaan menargetkan peningkatan penjualan hingga 38,81 persen menjadi senilai Rp 3,08 triliun pada 2021. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement