Jumat 24 Sep 2021 09:20 WIB

Petikan Gitar Alip Ba Ta dan Esensi Kesederhaan Pembangunan

Kisah musik Alip Ba Tsa

Red: Muhammad Subarkah
Senator DPD memakai kasos bergambar Alip_Ba_Ta dalam rapat DPD.
Foto: Abdul Kholik
Senator DPD memakai kasos bergambar Alip_Ba_Ta dalam rapat DPD.

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: DR Abdul Kholik, Senator Dewan Perwakilan Daerah.

Ternyata wakil rakyat di Senayan ada juga yang menjadi pendukung berat musikus sekaligus youtuber Alip_Ba_Ta. Dialah Senator Jawa Tengah Abdul Kholik. Hal itu tampak ketika menghadiri acara Dialog Kenegaraan yang membahas haluan negara dalam pembangunan. Sebagai salah satu narasumber, saya tampil beda dengan menggunakan kaos bergambar Alipers. 

Saat datang awal dan menyapa teman-teman wartawan, sambil mengatakan hari ini saya sengaja memakai kaos Alip_Ba_Ta sebagai bentuk kebanggaan dan dukungan untuk Mas Alip_Ba_Ta yang karyanya sangat fenomenal dan mengguncang dunia. Youtuber ini selalu tampil sederhana dan dengan gitar yang biasa saja, tetapi setiap karyanya yang diunggah ke kanal Youtube selalu mendapat apresiasi luar biasa. Bukan hanya dari dalam negeri, bahkan di luar negeri. Viewer-nya mencapai jutaan dan banyak di antaranya para pemusik.

Saya mengaku sebagai pengagum berat dan sangat menikmati karya-karya Alip_Ba_Ta.  Di kesempatan sela-sela rehat, selalu menyempatkan memutar karya Alip_Ba_Ta. Dalam pandangannya, semua karya Mas Alip enak dinikmati dan sangat menghibur. Terlebih, Mas Alip ini telah membuka ruang bagi banyak orang untuk mengembangkan karya dengan menjadikan karyanya sebagai kover dengan paduan vokal, baik dari penyanyi dalam negeri maupun luar negeri.

Kekaguman untuk menyukai musik dari berbagai genre ini semakin bertambah karena  Alip_Ba_Ta mampu mengangkat lagu-lagu nasional dan daerah yang kemudian mengundang decak kagum dan membuat warganet mencari lagu tersebut.

Misalnya, ketika Alip_Ba_Ta mengunggah lagu “Lingsir Wengi”,  banyak warganet dari  luar negeri mencari tahu lagu tersebut. Demikian pula ketika lagu “Sebujur Bangkai” karya maestro H Rhoma Irama yang diunggah Alip_Ba_Ta sangat digemari di luar negeri. Juga lagu nasionai seperti "Tanah Airku", "Syukur", "Indonesia Pusaka", yang dimainkan dengan teknik khusus, sangat menggugah nasionalisme kita. 

Lalu, apa hubungannya ketika acara Dialog Kenegaraan tentang PPHN tampil sebagai Alipers? Bagi saya, Alip_Ba_Ta sosok yang luar biasa, menampilkan kesederhanaan, tapi mampu mengguncang dunia. Dan salah satu misi haluan negara adalah membawa bangsa Indonesia mencapai kemakmuran dan kejayaan, termasuk ke dunia internasional.

Harusnya pembangunan pada sektor yang “sederhana”, yaitu pertanian dan kelautan sebagai basis utama agar ekonomi kita kuat dengan landasan potensi alamiah yang luar biasa. Jika ini dilakukan, pembangunan harusnya mengutamakan para petani dan nelayan sebagai tulang punggung ekonomi negara.

Intinya, haluan negara dalam pembangunan adalah sektor pertanian dan kelauatan agar kita memiliki ketahanan dan kedaultan pangan. Sektor lain menjadi penunjang karena faktanya hari ini ketika pandemi, sektor yang konsisten tumbuh, ya, pertanian dan perikanan (kelautan).

Dari kedua sektor ini akan mampu membawa kemandirian bangsa. Jadi mari kembali kembali pada jati diri bangsa, muliakan dan jadikan petani dan nelayan sebagai kekuatan bangsa!

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement