REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Gelandang Real Madrid Toni Kroos mengungkapkan telah bermain dengan rasa sakit selama enam bulan. Kroos belum tampil untuk Madrid musim ini karena cedera di bagian selangkangannya.

Namun Kroos dilaporkan siap diturunkan saat Madrid menghadapi Sheriff Tiraspol di Liga Champions, Rabu (29/9) dini hari WIB.

"Pertandingan terakhir saya adalah pada 29 Juni 2021, di Kejuaraan Eropa. Saya telah bermain enam bulan dengan rasa sakit," kata Kroos kepada Goal dilansir dari Tribalfootball, Selasa (28/9).

Pemain asal Jerman tersebut mengatakan, akan berbicara dengan pelatih Madrid, Carlo Ancelotti. Jika Ancelotti menganggap terlalu berisiko memainkannya, maka Kroos akan mengikuti sarannya. Ia menegaskan akan menganalisis perkembangan cederanya.

Masalah yang dihadapi Kroos sesuatu yang merugikan sang pemain. Namun pada akhir musim lalu, ia tak berpikir untuk melakukan tindakan operasi. Bahkan jika partisipasinya di Piala Eropa 2020 harus terhenti karena ada masalah dengan cederanya.

"Saya tahu bahwa jika saya terus bermain dengan rasa sakit, saya akan sampai pada titik tidak bisa bermain lagi. Tetapi sangat sulit untuk menghentikannya karena kami memiliki perempat final dan semifinal. Ya, Liga Champions,” jelas Kroos.

Kroos merupakan bagian penting dalam kesuksesan Madrid beberapa tahun terakhir. Ia merupakan gelandang yang tak tergantikan. Bersama Luka Modric dan Casemiro, Kroos membuat permainan Los Blancos menjadi seimbang.

Kroos berseragam Madrid sejak 2014. Ia didatangkan dari Bayern Muenchen.

Kroos mencatatkan 320 penampilan untuk Madrid dan mempersembahkan tiga gelar Liga Champions, dua trofi La Liga Spanyol, dua Copa del Rey, empat Piala Dunia Antarklub, dan tiga Piala Super Eropa.