Kamis 28 Oct 2021 15:46 WIB

In Picture: Aktivitas Penyeberangan Pelabuhan Serangan Denpasar

Aktivitas penyeberangan mulai ramai sejak awal bulan Oktober 2021..

Rep: Nyoman Hendra Wibowo/ Red: Yogi Ardhi

Warga negara asing (WNA) menaiki sekoci saat akan menyeberang ke Labuan Bajo, NTT dengan menggunakan kapal pinisi di Pelabuhan Serangan, Denpasar, Bali, Kamis (28/10/2021). Penyeberangan menuju ke Pulau Nusa Penida, Pulau Gili Lombok, NTB dan Labuan Bajo, NTT melalui pelabuhan tersebut mulai ramai sejak awal bulan Oktober 2021 dengan rata-rata 50-100 wisatawan per hari. (FOTO : ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo)

Warga negara asing (WNA) bersiap menyeberang ke Labuan Bajo, NTT dengan menggunakan kapal pinisi di Pelabuhan Serangan, Denpasar, Bali, Kamis (28/10/2021). Penyeberangan menuju ke Pulau Nusa Penida, Pulau Gili Lombok, NTB, dan Labuan Bajo, NTT melalui pelabuhan tersebut mulai ramai sejak awal bulan Oktober 2021 dengan rata-rata 50-100 wisatawan per hari. (FOTO : ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo)

Warga negara asing (WNA) bersiap menyeberang ke Labuan Bajo, NTT dengan menggunakan kapal pinisi di Pelabuhan Serangan, Denpasar, Bali, Kamis (28/10/2021). Penyeberangan menuju ke Pulau Nusa Penida, Pulau Gili Lombok, NTB dan Labuan Bajo, NTT melalui pelabuhan tersebut mulai ramai sejak awal bulan Oktober 2021 dengan rata-rata 50-100 wisatawan per hari. (FOTO : ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Warga negara asing (WNA) bersiap menyeberang ke Labuan Bajo, NTT dengan menggunakan kapal pinisi di Pelabuhan Serangan, Denpasar, Bali, Kamis (28/10/2021). Penyeberangan menuju ke Pulau Nusa Penida, Pulau Gili Lombok, NTB, dan Labuan Bajo, NTT melalui pelabuhan tersebut mulai ramai sejak awal bulan Oktober 2021 dengan rata-rata 50-100 wisatawan per hari. 

sumber : Antara Foto
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement